Meskipun sampai saat ini tidak ada detail tambahan di banner tersebut.
Namun, dikatakan bahwa tim tersebut sedang bekerja untuk memulihkan layanan secepat mungkin.
Baca Juga: Membangun Masjid Bisa di Berbagai Tempat tapi Satu Lokasi Ini Sangat Dilarang
Perusahaan kini telah mengonfirmasi bahwa masalah tersebut berkaitan dengan sejumlah besar pengguna yang telah masuk ke Signal.
Orang-orang berbondong-bondong menjauh dari WhatsApp setelah mengumumkan kebijakan privasi terbaru.
Signal diunduh oleh 17,8 juta pengguna selama tujuh hari terakhir, naik 62 kali lipat dari minggu sebelumnya.
Baca Juga: Saat Ziarah Kubur, Jangan Sampai Duduk di Atas Makam, Ini Akibat yang Bakal Ditanggung
Brian Acton, yang ikut mendirikan WhatsApp sebelum menjualnya ke Facebook dan kemudian mendirikan Signal Foundation, mengatakan bahwa ekspansi dalam beberapa hari ini bersifat "vertikal".
India adalah salah satu pasar di mana Signal telah menambahkan sejumlah besar pengguna baru.
Jadi tidak mengherankan jika Acton mengatakan, yang benar-benar mengagumkan adalah India.