Network
ZONA PRIANGAN - Tiga seri pembuka musim MotoGP telah berlalu tanpa adanya hukuman tekanan ban, namun tidak kurang dari lima pembalap mendapat sanksi 8 detik setelah Sprint Jerez hari Sabtu. Yang paling terkenal adalah Fabio Quartararo, yang hukumannya membuatnya kehilangan podium setelah melakukan start dari posisi 23 ke posisi 3, dibantu oleh 15 kecelakaan dalam balapan yang kacau.
Hukuman tekanan rendah lainnya diberikan kepada Raul Fernandez (ke-6), Fabio di Giannantonio (ke-13), Jack Miller (ke-14), dan rekan tim Quartararo dari Monster Yamaha, Alex Rins (ke-15).
Pembalap hanya diharuskan untuk tetap di atas tekanan ban depan minimum 1,8 bar selama 30% dari Sprint, dibandingkan dengan 60% dari lap Grand Prix hari Minggu, jadi mengapa begitu banyak pembalap yang mendapat hukuman?
Baca Juga: Fabio Quartararo Ungkap Rencana Terbaru Yamaha di Tes MotoGP Jerez!
Direktur tim Monster Yamaha, Massimo Meregalli, menjelaskan bahwa karena start dari posisi yang sangat jauh di grid, Quartararo akan berada di udara kotor (yang lebih panas) sepanjang 12 lap.
“Sayangnya kami mendapat hukuman 8 detik karena menggunakan tekanan ban lebih rendah dari parameter yang disarankan. Perbedaannya hanya sangat kecil,” kata Meregalli, dikutip ZonaPriangan.com dari Crash.
“Keputusan tekanan ban didasarkan pada protokol. Fakta bahwa Fabio memulai Sprint dari baris kedua dari bawah juga diperhitungkan.
Baca Juga: Fabio Quartararo dan Alex Rins Berani Ambil Risiko di MotoGP COTA: Hasilnya?
“Tapi kemudian Fabio menjalani Sprint dengan ruang kosong di depannya - sesuatu yang tidak mungkin kami harapkan saat memulai dari P23 - dan ini menurunkan tekanan ban.
