Kocak mengatakan bahwa dia telah mencari cara untuk memproduksi banyak susu setelah harga pakan di Turki naik.
Sebelum mencoba kacamata VR, Kocak mengatakan bahwa ia juga memainkan musik klasik di peternakannya.
Baca Juga: Di Kota Cap D'Adge, Pergi ke Bank atau Supermarket Boleh Telanjang, di Jalanan Banyak yang Bugil
Berbicara kepada Anadolu Ajansi, ia mengatakan bahwa “Di Rusia sapi-sapi dipasangi kacamata realitas maya. Kami memutuskan mencoba di bisnis milik kami.
“Pada tahap pertama, kami menguji coba kacamata VR ini pada dua ekor sapi. Kami memonitor prosesnya sekitar 10 hari.
“Kami amati peningkatan dalam kualitas dan kuantitas susu pada binatang yang menggunakan kacamata ini.
Baca Juga: Ular Berkepala Dua Bernama Ben dan Jerry Bikin Kejutan Memakan Dua Ekor Tikus Secara Bersamaan
Menurut Kocak, susu sapi tersebut telah meningkat dari 22 liter menjadi 27 liter dalam seharinya.
Headset VR untuk ternak pertama diuji coba di Moskow, Rusia yang dikembangkan berkoordinasi dengan para pakar peternakan.
Sejak pemakaian headset ini terbukti berhasil di peternakannya, Kocak mengatakan ia berencana untuk memesan sebanyak 10 headset dari Rusia dan memasang pada ternaknya.