NASA Akan Membangun Reaktor Nuklir untuk Sistem Pembangkit Listrik di Bulan Sebelum Akhir Dekade Ini

- 30 Juni 2022, 05:26 WIB
Bulan, satelit alami Bumi.*
Bulan, satelit alami Bumi.* /Unsplash/

ZONA PRIANGAN – Untuk mendukung kehidupan di Bulan, NASA kini berniat membangun sebuah reaktor nuklir di satelit alami kita ini.

NASA dan Departemen Energi Amerika Serikat telah menyeleksi tiga konsep rancangan untuk sistem pembangkit listrik fisi nuklir secara permanen di Bulan, seperti dilaporkan Fox.

Dalam kurun yang lama, sebuah reaktor nuklir bisa membantu menghasilkan listrik untuk mengoperasikan kendaraan penjelajah, untuk melakukan eksperimen, dan terutama mendukung kehidupan manusia di Bulan.

Baca Juga: Sosok Alien Terekam Kamera Penjelajah NASA di Mars, Terbaring di Batu Sambil Lakukan Pengamatan

Para ilmuwan yakin teknologi ini akan bermanfaat untuk eksplorasi masa depan di Bulan sebagai bagian dari misi Artemis. Jika lancar, reaktor ini bisa diluncurkan sebelum berakhirnya dekade ini.

Menurut beberapa kontrak, pengembangan sistem pembangkit fisi 40 kilowatt bisa dimulai segera.

NASA berharap reaktor ini akan memberi tenaga bagi manusia di Bulan setidaknya satu dekade. Menurut NASA, setiap reaktor akan berbiaya USD 5 juta atau Rp 74 miliar.

Baca Juga: Bulan Darah Pertanda Kiamat Akan Datang dan Itu Terjadi Besok

Seberapa cukup listrik sebesar 40-kilowatt ini? Menurut laporan, cukup untuk menjalankan 30 rumah tinggal selama sepuluh tahun terus menerus.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Fox


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x