Teknologi Offside Semi-Otomatis, Solusi FIFA untuk Kepemimpinan Wasit yang Lebih Akurat di Piala Dunia 2022

- 7 Juli 2022, 10:05 WIB
Teknologi baru ini menggunakan 12 buah kamera pelacak khusus yang dipasang di bawah atap stadion.
Teknologi baru ini menggunakan 12 buah kamera pelacak khusus yang dipasang di bawah atap stadion. /FIFA

ZONA PRIANGAN - Untuk memantu wasit agar lebih akurat dalam memimpin pertandingan, FIFA telah mengumumkan teknologi offside semi-otomatis yang akan digunakan di Piala Dunia FIFA 2022 di Qatar yang akan digelar mulai 21 November 2022.

Teknologi canggih ini memungkinkan wasit dan perangkat pertandingan dapat membuat keputusan dengan lebih cepat, akurat, terutama keputusan offside.

Setelah sukses mengadopsi teknologi VAR di Piala Dunia FIFA 2018 di Rusia, Presiden FIFA Gianni Infantino menyatakan dalam The Vision 2020-23 bahwa FIFA akan berusaha untuk memanfaatkan potensi teknologi sepenuhnya dalam sepak bola dan lebih meningkatkan performa dari VAR.

Baca Juga: Suka Main Game, Pilih Xiaomi Poco F4 atau Realme GT Neo 3T ? Simak Harga dan Spesifikasinya

Dalam tiga tahun terakhir ini, FIFA memang terus menjadi yang terdepan dalam teknologi permainan. Dengan bekerja sama dengan Adidas dan berbagai mitra, dan terutama dengan Working Group for Innovation Excellence dan penyedia teknologi, FIFA telah menghabiskan beberapa tahun terakhir untuk lebih meningkatkan sistem VAR, termasuk penggunaan teknologi offside semi-otomatis.

Teknologi baru ini menggunakan 12 kamera pelacak khusus yang dipasang di bawah atap stadion untuk melacak bola hingga 29 titik data dari masing-masing pemain, 50 kali per detik, menghitung posisi pasti mereka di lapangan.

29 titik data yang dikumpulkan mencakup semua anggota badan dan ekstremitas yang relevan untuk menyatakan posisi offside. Al Rihla, bola resmi Adidas untuk Qatar 2022, akan memberikan elemen penting lebih lanjut untuk mendeteksi insiden offside ketat karena sensor unit pengukuran inersia (IMU) akan ditempatkan di dalam bola.

Baca Juga: Perjalanan ke Luar Angkasa Sangat Berbahaya, Bisa Menyebabkan Kehilangan Mineral Tulang Secara Permanen

Sensor ini, diposisikan di tengah bola, mengirimkan data bola ke ruang operasi video 500 kali per detik, memungkinkan deteksi titik tendangan yang sangat tepat.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Asian News International (ANI)


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x