Inilah Penyebab Banyaknya Patung Mesir Kuno dengan Hidung yang Hancur

12 November 2021, 22:22 WIB
Salah satu wajah Firaun Mesir dengan hidungnya yang tidak lagi utuh.* /Pixabay/

ZONA PRIANGAN – Orang-orang Mesir kuno merupakan juaranya seni, mengukir patung-patung yang tak terhitung jumlahnya.

Patung-patung ini menggambarkan sosok raja Mesir Firaun, sosok religius, dan warga kaya raya lainnya.

Tetapi walaupun patung-patung ini menggambarkan orang atau makhluk yang berbeda, kebanyakan patung memiliki kesamaan yaitu bagian hidungnya sudah rusak atau hancur.

Baca Juga: Sarjana Alkitab Ramalkan Kiamat dengan Kemunculan Komet Leonard pada 12 Desember 2021

Hidung-hidung yang tak utuh ini menyebar begitu masif, yang membuat kita heran apa yang menjadi penyebabnya.

Kerusakan ini karena perilaku sembrono atau apakah ada sesuatu yang lebih menakutkan yang bakal terjadi?

Dalam banyak kasus, patung-patung ini hidungnya telah rusak karena banyak orang-orang Mesir kuno percaya bahwa patung-patung memiliki daya hidup.

Baca Juga: Taliban Bersatu dengan China Menyerang Israel, Pendeta Paul: Terjadi Perang Dunia Ketiga dan Kiamat

Dan jika kekuatan berlawanan yang ada dalam patung ingin dihilangkan, cara terbaik adalah menghancurkan hidup patung, kata Adela Oppenheim, seorang kurator di Departemen Seni Mesir di Museum Seni Metropolitan Kota New York.

"Patung-patung tersebut memiliki daya hidup, dan daya hidup datang lewat hidung, di mana anda bisa bernafas,” kata Oppenheim kepada LiveScience.

Sudah biasa di Mesir kuno melakukan upacara pada patung-patung, termasuk “ritual pembukaan mulut” yang mana patung dibalur dengan minyak, yang dipercaya bisa menghidupkannya, kata Oppenheim.

Baca Juga: Makin Banyak yang Cinta Dunia dan Takut Mati Pertanda Kiamat Makin Dekat

"Ritual ini memberi patung sejenis kehidupan dan kekuatan,” tambahnya.

Contoh, orang yang mengambil, menggunakan, merampok atau menghilangkan unsur keramat pada kuil-kuil, makam, dan situs suci lainnya, percaya bahwa patung-patung memiliki daya hidup yang bisa membahayakan para penyusup.

“Anda pada dasarnya harus membunuhnya,” dan salah satu cara adalah memotong hidung patung, sehingga tidak bisa bernafas, kata Oppenheim.

Kadang kala tidak berhenti hanya pada hidungnya. Banyak juga yang memukul atau menghancurkan wajahnya, lengan, dan kaki untuk menonaktifkan daya hidupnya, kata Oppenheim.

Baca Juga: Situs Moore Hall, Carnacon Sangat Angker, Sering Terdengar Suara Aneh dan Penampakan Hantu

Erosi dari unsur-unsur, seperti karena angin dan hujan juga bisa merusak hidup patung-patung ini.

Tetapi anda bisa membedakan jika hidung patung sengaja dihancurkan yaitu dengan melihat tanda-tanda bekas potongan pada patung, kata Oppenheim.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: LiveScience

Tags

Terkini

Terpopuler