Rumah Gelembung Jetsons dengan Gaya Hayalan Abad Antariksa Dijual Rp 16 Miliar

ZONA PRIANGAN – Ada sebuah rumah gelembung unik bergaya Jetsons pinggiran kota Karalee di Kota Ipswich, sebelah barat Brisbane, Australia.

Rumah yang tersusun dari 11 kubah besar yang saling terhubung ini, akan dijual seharga 1,5 juta dolar Australia atau sekitar Rp 16 miliar.

Otak di balik proyek ini adalah arsitek Graham Birchall, yang tidak hanya merancang untuk tempat hunian – ia bangun sendiri dengan tangannya dan menjadi tempat tinggalnya.

Baca Juga: Rumah Hantu Tanpa Pemilik tapi di Meja Makan Tersaji Menu Sarapan yang Baru Dibuat

Graham, yang merupakan direktur perusahaan arsitektur Birchall and Partners, memimpikan rancangan ini saat meraih gelar arsitekturnya, pada 1983.

Lebih dari sembilan tahun, ia meluangkan akhir pekannya membangun kubah beton dengan baja selebar empat hingga delapan meter.

Graham mengatakan kepada MailOnline bahwa inspirasi untuk desainnya ini muncul dari imajinasi abad luar angkasa termasuk dari The Jetsons.

Baca Juga: Heboh Foto Mesra Arya Saloka dan Amanda Manopo, Denny Darko: Mereka Bisa Berjodoh

“The Jetsons merupakan acara film favorit saat saya remaja,” tambah Graham.

The Jetsons kental dengan gaya tahun limapuluhan dan enampuluhan, meliputi bentuk-bentuk geometri tegas dan kurva.

Bentuk itu mengingatkan kepada hayalan abad antariksa, dari bentuk roket hingga piring terbang.

Baca Juga: Jangan Terlalu Benci Nanti Kena Pelet, Ini Dua Cara untuk Mengatasinya

Untuk meyakinkan tampilannya bak abad antariksa dengan begitu detail, Graham bahkan menghubungi NASA untuk meminta saran, dan meminta bantuan memesan penutup jendela bulat ala kokpit pesawat.

Para tetangga Graham menjuluki properti ini dengan nama kesayangan ‘Rumah Gelembung’.

“Bentuk membulat dan kemurnian sederhananya selalu mempesonaku,” jelas sang arsitektur.

Baca Juga: Saat Masuk Kamar Tidur, Pengusaha Itu Ditembak Mantan Kekasihnya, Maria: Sangsi Kalau Motifnya Cuma Cemburu

Graham dan istrinya, Sharn, menggunakan Rumah Gelembung ini untuk tempat bersantai di akhir pekan dari 1993 hingga 2012, dan kemudian menjadi tempat hunian permanen pada 2013.

Namun, mereka memutuskan tempat hunian ini untuk dijual tahun lalu saat mereka ingin lebih dekat dengan cucunya.

Properti ini telah terdaftar di First National Real Estate di Ipswich, ditawarkan bagi yang tertarik untuk membelinya termasuk peminat dari seluruh dunia.***