ZONA PRIANGAN - Konser Dua Lipa di Toronto, Kanada nyaris berakhir dengan insiden horor. Jelang akhir konser, terjadi ledakan tidak jauh dari panggung.
Hasil penyelidikan, ledakan yang menakutkan itu berasal dari kembang api yang dinyalakan secara ilegal. Setidaknya tiga orang terluka akibat insiden itu.
Sementara Dua Lipa dan timnya berhasil menyelamatkan diri di ruang khusus. Penyanyi berusia 26 tahun itu, mengaku menyesal dengan apa yang terjadi.
Ledakan kembang api itu, semula dianggap sebagai bagian dari konser. Ternyata para penonton terkejut karena itu dilakukan secara ilegal.
Bintang pop asal Inggris itu hendak menyelesaikan penampilannya di Scotiabank Arena ketika sekelompok penggemar yang nakal melepaskan kembang api.
Polisi Toronto mengatakan insiden itu membuat tiga penonton konser membutuhkan perawatan untuk "luka yang sangat ringan".
Baca Juga: Heboh, Polisi Cantik Ini Memposting Foto dalam Balutan Baju Renang, Netizen Anggap Kurang Sopan
Seorang pemegang tiket mengatakan kepada People bahwa kembang api dinyalakan di mosh pit selama lagu terakhir Dua Lipa.
"Confetti sudah keluar, jadi kami pikir itu bagian dari final," tutur seorang penonton.
"Tidak ada yang terganggu olehnya selain orang-orang di dalam lubang, [tapi itu] sangat menakutkan," ujarnhya.
Baca Juga: Charli XCX Pamerkan Payudara Tanpa Sengaja tapi Dia Cuek Justru Diposting di Instagram
Seorang juru bicara Maple Leaf Sports & Entertainment mengatakan, pihaknya sudah detektor logam sebelum penonton masuk ke ruang konser.
Namun seorang penonton konser menuduh staf keamanan begitu longgar melakukan pemeriksaan.
"Keamanan tadi malam untuk gerbang premium nyaris tidak memeriksa tas apa pun," kata mereka di Twitter.
Baca Juga: Di Kota Cap D'Adge, Pergi ke Bank atau Supermarket Boleh Telanjang, di Jalanan Banyak yang Bugil
"Mereka bahkan tidak melihat atau menyentuh milikku atau teman-temanku," ungkapnhya yang dikutip The Sun.
Konser di Toronto merupakan bagian dari Nostalgia Masa Depan yang sedang berlangsung untuk mempromosikan album terbaru Dua Lipa.***