Sementara eksekusi lahan bisnis liar dilakukan oleh gerombolan anak buah Remon, yang kini preman yang bangga dengan menyebut dirinya sebagai preman rindu order ini juga merasa kecewa dan bahkan kena batunya.
Remon yang mendapat mandat dari Bang Edi untuk mengerahkan anak buahnya membersihkan tiga titik area parkir awalnya gagal.
Mereka - anak buah Remon, harus berusaha keras dan bahkan sempat bentrok dengan pemuda kampung sebelum benar-benar bisa membersihkan tiga titik parkir strategis.
Kini saat Bang Edi semakin bernafsu untuk menguasai tempat lainnya yakni lokasi pasar, lagi-lagi minta bantuan Remon, sang preman rindu order, untuk mengeksekusi lokasi seksi tersebut.
Yayat dan Agus yang ditugaskan oleh Bang Edi untuk memetakan kondisi dan kekuatan pasar, menganggap remeh Taslim dan Mawardi yang bertugas di pasar.
Mereka merasa mampu untuk mengeksekusi pasar tanpa bantuan anak buah Remon. Mereka lalai dan lengah karena salah perhitungan dan membuat blunder sehingga Bang Edi marah dan kecewa.
Kemudian, kemana kini cerita akan bergulir? Jangan ketinggalan untuk terus meyaksikan kelanjutan serial Preman Pensiun 6.