Sebagian dari keterangannya berbunyi, "Semua yang telah saya capai di dunia luar akan datang & pergi… tetapi ini adalah kesuksesan terbesar & satu-satunya yang konstan."
Berbicara dengan Indian Express, Neena berkata, “Saya hanya seorang ibu, seperti ibu normal lainnya. Jadi, ketika Anda pergi menemui teman Anda, mereka sering membuka album foto anak Anda atau meminta mereka membacakan puisi atau kejenakaan."
"Mereka tidak menyadari bahwa para tamu tidak tertarik. Ketika Masaba masih kecil, saya memutuskan untuk tidak pernah melakukan hal seperti itu," ujarnya.
"Tapi faktanya tetap, saya melakukan semuanya. Saya akan memamerkannya di depan semua orang. Begitulah ibu, dan untuk menikahkannya hanyalah salah satu naluri keibuan saya," tuturnya.
Berbicara tentang pernikahan, Neena menambahkan, "Semua orang di sekitar mengatakan itu sampah di zaman sekarang tapi saya merasa itu masih penting. Juga, saya tidak berpikir ada institusi alternatif."
Saat ini, gadis-gadis muda mandiri secara finansial dan karenanya tidak akan mengambil apa pun dari seorang pria. Inilah mengapa perceraian terjadi.
Dalam sebuah wawancara dengan Indian Express awal tahun ini, Masaba telah berbicara tentang Neena yang ingin menikahkannya ketika dia berusia 25-26 tahun.
“Saya tidak bertemu laki-laki kemudian mengetahui bagaimana mereka akan berperilaku sangat buruk," ucap Masaba.