Inilah Alasan Mengapa Spin-Off 'Queen Charlotte' Layak Ditonton Setelah Bridgerton

- 23 April 2023, 00:11 WIB
Sutradara Tom Verica, Produser Eksekutif Shonda Rhimes dan para pemeran Freddie Dennis, Sam Clemmett, Arsema Thomas, Golda Rosheuvel, India Ria Amarteifio, Corey Mylchreest, Ruth Gemmell, dan Hugh Sachs menghadiri pemutaran perdana dunia acara Netflix 'Queen Charlotte: A Bridgerton Story' di London.
Sutradara Tom Verica, Produser Eksekutif Shonda Rhimes dan para pemeran Freddie Dennis, Sam Clemmett, Arsema Thomas, Golda Rosheuvel, India Ria Amarteifio, Corey Mylchreest, Ruth Gemmell, dan Hugh Sachs menghadiri pemutaran perdana dunia acara Netflix 'Queen Charlotte: A Bridgerton Story' di London. /REUTERS/Maja Smiejkowska

"Wanita yang kita lihat di 'Bridgerton', dengan segala kekuatannya, gayanya, cara dia memikul beban kekuasaannya - saya terus bertanya-tanya bagaimana dia bisa menjadi seperti itu. Menulis cerita ini terasa sangat mudah karena rasanya kita sedang menyaksikan seorang wanita meraih kekuasaannya dan melihat sebuah kisah cinta yang hebat," katanya.

Salah satu plot utama adalah "The Great Experiment" - yang membahas bagaimana mendesegregasikan masyarakat elit dengan menikahkan sang raja, George III, dengan seorang wanita kulit hitam, Charlotte.

Baca Juga: Mark Sheehan, Gitaris The Script Asal Irlandia, Meninggal Dunia pada Usia 46 Tahun: Irlandia Berduka

"Yang brilian dari serial 'Queen Charlotte' adalah bahwa pemilihan pemeran tidak bersifat buta warna, melainkan disengaja," kata Corey Mylchreest, yang memerankan Raja George III muda.

"Yang dilakukan 'Bridgerton' dalam hal keberagaman dan representasi adalah hal yang luar biasa, tapi saya pikir itu lebih kuat ketika kita menunjukkan upaya yang harus dilakukan untuk mencapai itu, dan saya pikir itulah yang dilakukan serial ini".

"Queen Charlotte" akan mulai ditayangkan pada tanggal 4 Mei.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah