Ibu-ibu Sering Stres Lihat Anak Balita Rewel Makan, Ini Ada 6 Solusi untuk Mengatasinya

9 Januari 2021, 11:02 WIB
ANAK balita dibiasakan untuk mengonsumsi sayuran.* /Pexels /Alex Green

ZONA PRIANGAN - Masalah umum pada anak usia bawah lima tahun (balita) yang dihadapi ibu-ibu, yakni selera makan yang rewel.

Banyak anak balita yang susah saat disuruh makan dan kadang alasannya tidak jelas, kecuali geleng kepala.

Keruan kelakuan anak balita semacam itu kadang membuat ibu-ibu jadi stres.

Baca Juga: Stop! Penggunaan Husnul Khatimah untuk Orang Meninggal, Itu Kebiasaan Tidak Tepat

Pastinya ibu-ibu khawatir anak balita kesayangannya jadi kekurangan gizi yang berdampak pada perkembangan tubuh.

Namun ibu-ibu tidak perlu panik, karena hasil penelitian 1 dari 5 anak balita ada yang menunjukan perilaku makan yang rewel.

Berikut ahli gizi Susie Burrell mengungkap 6 cara mengatasi selera anak balita yang rewel, dikutip zonapriangan.com dari Kidspot:

Baca Juga: Terungkap, Jepang Jajah Indonesia Bukan Karena Rempah-rempah atau Emas tapi Incar Pohon Ini

1. Rewel cuma makan makanan putih

Ada beberapa anak balita yang makan sukanya cuma pasta, roti putih, keripik, dan chicken nugget.

Pola makan pemakan makanan berkulit putih cenderung kekurangan serat, yang pada gilirannya dapat menyebabkan sembelit.

Solusinya, mulailah dengan memilih jenis roti dan pasta berserat tinggi.

Baca Juga: Nyeri Sendi atau Rematik Bisa Dicegah Asal Rajin Mengonsumsi Buah Ini

Selanjutnya secara bertahap beralih ke berbagai keripik sayuran yang berbeda seperti kentang goreng.

2. Rewel karena malas mengunyah

Bukan rahasia lagi, sebagian besar anak balita cenderung menolak makanan yang harus dikunyah lama.

Makanan yang terasa tajam di mulut pun, pasti ditolak oleh anak balita.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh Tangan Sering Kesemutan, Itu Sebagai Salah Satu Tanda Penyakit Berbahaya

Solusinya, cecara bertahap tingkatkan tekstur bubur dan makanan lunak yang ditawarkan.

Kurangi asupan kalori cair dari susu, jus, dan smoothie. Hal tersebut dimaksudkan agar anak balita terbiasa untuk mengunyah.

3. Rewel menolak sayuran

Beberapa kasus ditemukan ada anak balita yang menolak makan sayuran, dengan rasa kurang cocok.

Baca Juga: Stroke Akan Datang Lebih Cepat jika Terbiasa Melakukan 4 Kebiasaan Buruk Ini

Jangan biarkan kalau anak balita cuma mengonsumsi, yoghurt, buah, dan susu saja.

Solusinya, coba beberapa sayuran diolah menjadi jus, atau dihaluskan dan diparut dulu.

Bisa juga sayuran disajikan dalam bentuk salad. Atau sisipkan pada makanan favorit anak balita, seperti dalam sushi dan pizza.

Baca Juga: Tiga Relawan Meninggal setelah Menerima Vaksin Covid-19, Dokter: Korban Tewas Tersambar Petir

4. Rewel enggan makan makanan padat

Ada balita hanya menggemari susu dan yoghurt saja. Dengan alasan malas, orangtua akhirnya membiarkan kebiasaan itu.

Memang susu dan yoghurt dengan rasa manisnya bisa mengenyangkan perut anak balita, tapi mereka nanti bisa kekurangan serat dan zat besi.

Solusinya, jika anak balita penggemar berat produk susu, perhatikan porsinya dan pastikan tidak minum lebih dari 500ml setiap hari.

Baca Juga: Turki Tak Lupakan Pembunuhan 10 Aktivis oleh Pasukan Komando, Erdogan Tetap Gencar Kritik Israel

Selalu tawarkan makanan padat sebelum susu atau yoghurt dan kurangi porsinya secara bertahap dari waktu ke waktu.

5. Rewel terhadap daging dan ikan (protein)

Anak balita mungkin menolak porsi protein (daing dan ikan) dari makanan tersebut karena sejumlah alasan.

Tekstur daing dan ikan mungkin menjadi salah satu alasan penolakan mereka, selain masalah rasa yang kurang cocok.

Baca Juga: Cina Ingin Jadi Tuhan, Menguasai Langit dan Bisa Menentukan Cuaca di Dunia

Solusinya cobalah berbagai pilihan protein yang ramah anak seperti sosis mini, potongan ayam atau daging cincang.

Pastikan porsi makanan anak balita dengan makanan kaya zat besi lainnya seperti telur, kacang-kacangan, dan jenis nasi dan pasta gandum utuh.

6. Rewel tidak mau makan malam

Anak balita sangat membutuhkan makanan dalam jumlah kecil dan mereka tidak tertarik pada waktu makan malam.

Baca Juga: Cina Ingin Mengatur Cuaca Dunia, Kini Giliran Korea Selatan Ciptakan Matahari Buatan

Anak balita juga bisa sangat lelah pada sore dan malam hari, sehingga sering menolak makan di waktu itu.

Solusinya beri makan anak-anak kecil makanan utama mereka pada waktu makan siang dan buat makan malam sebagai camilan ringan.

Sajikan makanan ringan saja menjelang malam, seperti potongan sayuran, keju, sushi, potongan ayam atau sosis tanpa lemak sehingga gizinya tetap terpenuhi.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Kidspot

Tags

Terkini

Terpopuler