Ibu-ibu Butuh Mengeluarkan 20.000 Kata Setiap Hari Termasuk dalam Bentuk Curhat

6 Maret 2021, 05:51 WIB
Ilustrasi ibu rumah tangga.* /Pixabay /Oberholster Venita

ZONA PRIANGAN - Hal yang wajar jika ibu-ibu gemar curhat karena aktivitasnya banyak menyedot fisik dan pikiran.

Biasanya, curhat mulai dilakukan ketika ibu-ibu memasuki fase telah punya anak satu.

Curhat itu sangat beralasan, karena selain harus menyelesaikan sejumlah urusan sumur, dapur, dan kasur, ibu-ibu juga menjaga anak.

Baca Juga: Soal Perselingkuhan Nissa Sabyan Masih Bungkam, Jeng Nimas: Ayus Sabyan Ingin Buru-buru Cerai

Baca Juga: Ayus Sabyan Memang Pernah Berbuat Apa hingga Nissa Sabyan Bilang: 'Enggak Mau, Gak Suka Gelay'

Namun, banyak suami yang tidak memahami tugas yang berat dijalani ibu-ibu, sehingga seringkali mengabaikan curhat istrinya.

Kondisi itu tentunya sangat berbahaya, karena ibu-ibu bisa saja menyampaikan curhat kepada pria lain, bukan suaminya.

Dari situlah, biasanya mamah muda alias ibu-ibu yang baru memiliki satu anak mulai mencari tempat curhat yang dianggap lebih nyaman.

Baca Juga: Rela Meninggalkan Anang, Ternyata Ini Rahasianya, Krisdayanti Mau Jatuh dalam Pelukan Raul Lemos

Baca Juga: Ini Karakter Ibu-ibu yang Mudah Jatuh Dalam Pelukan Suami Orang

Para suami mestinya harus bisa menjadi pendengar yang baik ketika istri ingin curhat.

Sebab pada dasarnya, wanita diciptakan banyak bicara, mereka harus mengeluarkan 20.000 kata per hari, termasuk dalam bentuk curhat.

Sementara lelaki, dari hasil penelitian cuma butuh mengeluarkan 7.000 kata dalam sehari.

Baca Juga: Pria Hidung Belang Tahu Saja Ada Ibu-ibu Kesepian, Langsung Diajak Selingkuh

Baca Juga: Saat Telanjang, Cewek Ini Tidak Membutuhkan Baju, Cukup Menutup Tubuh dengan Rambut Panjangnya

Mengapa wanita banyak bicara untuk curhat? Ini karena mereka berpikirnya lateral.

Artinya dalam satu waktu ibu-ibu mampu memikirkan dan merasakan banyak hal.

Sebaliknya, lelaki kebanyakan hanya mampu melakukan satu pekerjaan dalam satu waktu.

Baca Juga: Gara-gara Kondom Tertinggal di Vagina, Perselingkuhan Istri Terbongkar

Baca Juga: Bermula dari Facebook, Seorang Ibu Menyesal telah Berhubungan Intim dengan Pria Beristri

Lihat saja seorang ibu-ibu di pagi hari saat memasak bisa sambil dengerin radio, update status plus kontrol anak.

Karena wanita cenderung dominan sisi perasaannya, maka ia butuh tempat untuk mencurahkan seluruh keluh kesah dan kekhawatirannya.

Sebagai suami harus siapkan telinga untuk mendengar dengan baik.

Baca Juga: Suami Gemar Selingkuh, Coba Cek Apakah Dia Lahir pada 4 Weton Ini

Baca Juga: Bahaya! Ibu-ibu Pemilik Dua Weton Ini Doyan Selingkuh, Energinya Harus Diruwat

Siapkan bahu yang kuat untuk menopang tubuhnya, siapkan hati yang sabar mendengar curhatnya, siapkan jemari untuk menyeka air matanya.

Jangan sampai, istri malah mendapatkan kenyamanan curhat dengan teman yang salah atau bahkan dengan sosok lelaki lain yang bukan suaminya.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler