Tantangan TikTok Bocah 11 Tahun Tewas Menelan Magnet, Dry Scooping Timbulkan Serangan Jantung

9 Juni 2021, 19:03 WIB
Konten tantangan TikTok makin banyak yang membahayakan.* /NDTV.COM/

ZONA PRIANGAN - Konten tantangan video TikTok kini makin banyak yang membahayakan. Seperti tantangan magnet tindik lidah menewaskan bocah 11 tahun.

Bocah lelaki itu nyawanya tak terselamatkan karena tak sengaja menelan magnet.

Peristiwa yang baru terjadi, yakni seorang wanita terkena serangan jantung karena mencoba menelan serbuk protein tanpa air (dry scooping).

Baca Juga: Ternyata Israel Jual Kuota Internet Sangat Murah, 1GB Cuma Rp711 di Indonesia Rp12 Ribu

Briatney Portillo, dari Florida di AS akhirnya dibawa ke rumah sakit karena serangan jantung setelah mencoba dry scooping.

Briatney Portillo memperingatkan pengguna TikTok untuk tidak mengikuti ulahnya, karena itu sangat berbahaya dan bisa mengancam jiwa.

Awalnya, Briatney Portillo ingin berolahraga, kemudian mengikuti trend di TikTok dengan mencoba satu sendok serbuk protein tanpa air.

Baca Juga: Bhutan Negara Unik, Melarang Warganya Miskin dan Pernah Menolak Kehadiran Internet

Seperti diketahui, serbuk protein mengandung bahan peningkat kinerja di antaranya, kafein, asam amino, creatine, vitamin Bs dan beta-alanine.

Namun, penggunaan serbuk protein diharuskan menggunakan campuran air, tidak baik dikonsumsi secara langsung.

Briatney Portillo mengaku tidak terbiasa mengonsumsi serbuk protein dalam keadaan kering. Akibatnya dia terkena serangan jantung.

Baca Juga: Kasihan Ayam Kalkun, Sejumlah Negara Tidak Mau Mengakui Sebagai Tempat Kelahirannya

Dia menulis: "Jangan lakukan dry scooping, nanti bisa berakhir di rumah sakit seperti saya."

"Saya memang tipe orang yang suka mencoba. Namun untuk hal ingi saya mengingat jangan lakukan seperti saya," tambahnya.

Briatney Portillo mengungkapkan, sebelum dibawa ke rumah sakit dirinya merasakan dada yang berat, mual, dan kelelahan.

Baca Juga: Ceker Mercon Neng Dinda, Dikenal di Kalangan Pegawai Negeri

Nyeri dadanya kemudian memburuk saat dia sedang bekerja dan lengan kirinya mulai mati rasa, saat itulah dia tahu ada sesuatu yang salah.

Berbicara kepada The New York Post, Portillo menambahkan: "Saya tidak pernah berpikir hal seperti ini akan terjadi pada saya. Terutama karena saya masih sangat muda."

Selain risiko serangan jantung, tren menyendok kering serbuk protein juga berbahaya karena menimbulkan risiko tekanan darah tinggi dan tersedak.

Baca Juga: Saat Kolam Dikuras, Ikan Dewa di Cibulan Menghilang, Misteri Itu Belum Terpecahkan

Menurut The Independent, beberapa serbuk protein mengandung sebanyak 500mg kafein, yang kira-kira sama dengan jumlah yang Anda temukan dalam lima cangkir kopi.

Victoria Taylor, Ahli Diet Kesehatan Jantung di British Heart Foundation, mengatakan: "Suplemen pra-latihan sering mengandung lebih banyak kafein per porsi daripada secangkir kopi atau minuman energi."

"Beberapa orang lebih sensitif terhadap kafein dan bisa mengalami palpitasi," jelasnya seperti dikutip Mirror.

Baca Juga: Desa Curon Muncul Lagi setelah 71 Tahun Menghilang, Warga Berburu Foto untuk Instagram

Sementara NHS mengatakan minum lebih dari empat cangkir minuman kaya kafein dapat meningkatkan tekanan darah Anda.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror

Tags

Terkini

Terpopuler