ZONA PRIANGAN - Souad Mohammed (47) adalah seorang Muslimah yang tinggal di Westminster London, Inggris.
Sesuai keyakinannya, Souad Mohammed pemeluk Islam mengenakan busana yang tertutup dan mengenakan cadar.
Namun dia berada di tempat paling Islamofobia di Inggris dan dia takut pergi ke luar dengan mengenakan cadar.
Baca Juga: Sejumlah Pejuang Taliban Mengalami Pelecehan Seksual di Penjara Bagram
Souad Mohammed mengaku, sering dilecehkan secara verbal setiap hari dan hampir dibakar ketika pemuda membakar cadarnya tahun lalu.
Selama ini, wilayah Westminster London memiliki jumlah kejahatan kebencian Islamofobia tertinggi di ibu kota.
Ibu tiga anak ini disebut sebagai 'pengantin ISIS' dan 'istri Osama Bin Laden' saat berada di depan umum.
Souad, yang lahir di Westminster, mengatakan kepada The Mirror: “Sangat tidak aman untuk tinggal di sini. Saya merasa cemas setiap kali saya pergi keluar."
“Selama bertahun-tahun saya mengenakan cadar, akhir-akhir ini adalah yang terburuk yang pernah ada," tuturnya.
“Saya tidak bisa pergi ke Mayfair sendirian, saya harus ditemani karena takut diserang," ucap Souad Mohammed.
Baca Juga: Vladimir Putin Cerdik Bawa Cewek Cantik yang Membuat Donald Trump Salah Fokus di KTT G20 Osaka
“Tahun lalu saya berada di dek atas bus di Harrow Road dan beberapa orang di belakang saya mencoba membakar busana saya dengan korek api," kenangnya.
“Saya mendengar bunyi klik pemantik api dan menyadari apa yang terjadi. Mereka membakarnya sedikit," ungkapnya.
"Saya berbalik dan berkata 'apa yang Anda pikir sedang Anda lakukan?' Mereka terkejut ketika saya memiliki aksen Inggris."
Baca Juga: Modus Suami, Pura-pura Memotret Istri Ternyata Merekam Wanita Lain yang Mengenakan Bikini
"Mereka menjadi agresif dan saya harus turun dari bus," tambahnya.
Souad mengatakan pelecehan terus-menerus telah membuatnya merasa seperti 'penolakan masyarakat'.
Preman bahkan mencapnya sebagai 'pengantin ISIS' di depan umum karena karena dia mengenakan busana niqab.
Baca Juga: Polisi Pemabuk Dipecat Gegara Meniduri Manajer Pub dan Pelayan Bar hingga Hamil
Dalam satu episode yang sangat menakutkan, dia mengklaim seorang penumpang bus memanggilnya 'istri Osama Bin Laden' dan menuduhnya sebagai pelaku bom bunuh diri.
Dia berkata: “Ketika saya naik bus, saya menerima pesan teks. Seseorang memanggil dari belakang dan berkata kepada sopir bus 'hentikan bus yang akan dia ledakkan'.
“Dia mengatakan 'Anda akan diledakkan kapan saja sekarang' dan memberi tahu orang-orang bahwa saya adalah istri Osama Bin Laden. Saya harus turun dari bus, pengemudi tidak melakukan apa-apa."
Baca Juga: Seorang Sekretaris Tewas Mengenaskan Setelah Diperkosa dan Ditikam 11 Kali
Souad mengatakan insiden mengejutkan itu terjadi di 70 bus di Bayswater, Westminster, awal tahun ini.***