ZONA PRIANGAN – Seorang pemilik rumah terkejut menemukan koloni besar lebih dari 30.000 lebah tinggal di dinding rumahnya.
Philip 'Fred' Adedeji, yang dikenal sebagai Fred si pemelihara lebah, dipanggil ke properti tersebut oleh seorang wanita tua yang menyangka ada masalah tawon.
Ketika wanita berusia 66 tahun ini kembali ke rumahnya di Skelmersdale, Lancashire, Inggris ia menemukan serangga dengan strip hitam dan kuning, seperti dilaporkan Liverpool Echo yang dilansir laman Mirror.co.uk.
Baca Juga: Rusia Lepaskan Rudal Buk-M3 dan Tor-M2 Hancurkan Target di Kapustin Yar
Fred menemukan ada koloni besar lebih dari 30.000 lebah madu yang membuat sarangnya di dinding rumah tersebut.
Fred menjelaskan: "Banyak orang bingung antara lebah madu dan tawon karena mereka lebih kecil.
"Pemilik rumah yakin ia mendapati tawon dan memanggil saya untuk membunuhnya.
Baca Juga: Tujuh Singa yang Lapar Menggigit Kaki dan Punggung Jerapah tapi yang Terjadi Sangat Mengejutkan
"Wanita itu telah memperhatikannya beberapa bulan dan yakin itu adalah tawon dan berharap bisa dibasmi.
Fred mengatakan bahwa sekali ia menemukan gerombolan tersebut, ia harus menyingkirkan selubung untuk bisa menjangkau lebahnya.
"Karena lokasi tersebut tidak bisa diakses dengan mudah, saya memutuskan untuk menggunakan vacuum cleaner untuk mengeluarkan lebah tersebut.
Baca Juga: Anaknya Hendak Diterkam, Induk Gajah Ngamuk dengan Menginjak-injak Buaya 2,5 Meter hingga Mati
Pemilik rumah sangat berterima kasih, namun sangat terkejut saat diberi tahun ada lebih 30.000 lebah di dinding rumahnya.
Menurut Fred, ratu lebih madu bisa menghasilkan 2.000 teluh dalam seharinya sehingga koloni bisa meningkat secara dramatis.
"Lebah madu tidak hibernasi dan itulah mengapa mereka menghasilkan banyak madu,” tambah Fred.
Fred, yang memelihara lebih sekitar 15 tahun, sering ditugasi oleh dewan kota untuk menyingkirkan sarang lebah atau tawon.***