Network
ZONA PRIANGAN - Pandemi Covid-19 telah memicu krisis obesitas anak. Kelebihan berat badan pada anak-anak menyebar dengan cepat.
Independent melaporkan, para ahli percaya bahwa homeschooling, kurang olah raga, dan peningkatan ngemil menyebabkan kenaikan berat badan.
Ketua Forum Obesitas Nasional Inggris, Tam Fry menyindir, hasil pendataan semoga jumlah penderita obesitas meningkat.
Baca Juga: Penderita Hiperinsulinisme: Ini Bayi Ajaib, Baru Lahir Rambutnya Sudah Gondrong
"Kami berharap angkanya akan naik dan itu akan menjadi kejutan nyata bagi (Perdana Menteri) Boris Johnson," ujar Tam Fry.
Tam Fry mengatakan, penanganan obesitas pada anak-anak jangan sampai menunggu Covid-19 berakhir.
Dia juga menyambut baik tentang Program Pengukuran Anak Nasional akan kembali.
Baca Juga: Ajaib, Gereja Basilika yang Tenggelam di Danau Iznik Muncul Kembali
Tam Fry mengungkapkan para ahli tidak dapat mengukur berapa banyak berat badan anak-anak yang bertambah, tetapi mereka percaya itu cukup signifikan.
Sebelum wabah Covid, Inggris memiliki tingkat obesitas anak yang tinggi.
Di Inggris, satu dari tiga anak yang lulus sekolah dasar mengalami kelebihan berat badan, sementara satu dari lima anak mengalami obesitas.
Baca Juga: Karyawati Starbucks Lupa Memberi Krim Keju, Pelanggan Mengancam dengan Pistol
Tingkat obesitas pada anak-anak berusia empat dan lima tahun meningkat dari 9,7 persen pada 2018-19 menjadi 9,9 persen pada tahun berikutnya.
Untuk anak-anak di tahun keenam, angkanya 20,2 persen pada 2018-19 dan naik menjadi 21 persen pada 2019-20.
Tam Fry mengatakan para menteri harus memerintahkan agar anak-anak ditimbang setiap tahun.
Baca Juga: Dijual Murah Cuma Rp8,5 Miliar, Rumah Cantik Ini Bagaikan Neraka
Saat ini, anak sekolah ditimbang dua kali selama mereka di sekolah dasar, lapor The Sun.
Russel Viner, mantan presiden Royal College of Pediatrics and Child Health, mengatakan: "Ada sejumlah alasan untuk khawatir bahwa pandemi telah meningkatkan obesitas."
“[Tetapi] kami tidak memiliki data tentang apa yang telah dilakukan pandemi terhadap obesitas pada anak-anak.”
Baca Juga: Beruntunglah Memiliki Anak Perempuan, Itu Bisa Menjadi Pembebas dari Api Neraka
Sumber pemerintah mengatakan kepada Independen bahwa Program Pengukuran Anak Nasional akan dilanjutkan untuk tahun ajaran berikutnya - asalkan tidak ada batasan Covid tambahan.***
