ZONA PRIANGAN - Presiden AS Joe Biden akan berbicara dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di telepon Kamis untuk membahas "berbagai topik, termasuk keterlibatan diplomatik," kata Gedung Putih Rabu.
Pemerintahan Biden akan mengambil bagian dalam "berkonsultasi dan mengkoordinasikan pendekatan bersama dalam menanggapi penumpukan militer Rusia di perbatasan Ukraina," kata Emily Horne, juru bicara Dewan Keamanan Nasional.
"Presiden Biden telah berbicara dengan para pemimpin di seluruh Eropa, para pejabat pemerintahan Biden telah terlibat dengan NATO dan Uni Eropa dan OSCE," katanya, seperti dikutip ZonaPriangan dari UPI.com 29 Desember 2021.
Ukraina memperkirakan bahwa 122.000 tentara Rusia berada dalam jarak 124 mil dari perbatasannya, naik puluhan ribu dari minggu lalu, Bloomberg sebelumnya melaporkan.
Ukraina dan Rusia telah terlibat dalam perselisihan dan konflik yang sedang berlangsung sejak yang terakhir mencaplok Krimea di dalam perbatasannya pada tahun 2014.
Rusia telah melakukan latihan di sepanjang perbatasannya dengan Ukraina, membuat negara-negara Barat khawatir akan kemungkinan invasi musim dingin ke Ukraina.
Baca Juga: Penggemar McDonald's Meretas dan Membocorkan Menu Makanan Penutup yang Rasanya seperti 'Surga'
Lebih lanjut, pekan lalu, penasihat keamanan nasional AS Jake Sullivan mendesak Rusia untuk mengurangi peningkatan pasukan di perbatasan Ukraina.
Sullivan "menunjukkan kesiapan AS untuk terlibat dalam diplomasi melalui berbagai saluran, termasuk keterlibatan bilateral, Dewan NATO-Rusia dan [Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama di Eropa]," menurut pernyataan Gedung Putih sebelumnya.***