Lucu, Lemparan Granat Prajurit Rusia Berbalik Arah dan Meledak di Ruang Istirahat Pasukan Vladimir Putin

29 Oktober 2022, 19:22 WIB
Tentara Ukraina bergerak maju menyerang ruang istirahat pasukan Vladimir Putin.* /Twitter /Express

ZONA PRIANGAN - Selalu ada yang lucu termasuk dalam ketegangan perang antara Rusia dan Ukraina di semak belukar wilayah Kherson.

Saat terjadi baku tembak, seorang prajurit Vladimir Putin melemparkan granat. Sialnya, granat tersebut menabrak batang pohon.

Arah jatuh granat tersebut memantul kembali ke posisi pasukan Moskow. Terdengar ledakan cukup keras, namun belum ada kepastian dengan kondisi prajurit Kremlin tersebut.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Gagalkan Serangan Drone Bawah Laut di Krimea, Terdengar Ledakan Keras di Sevastopol

Melihat ada gerakan lemparan granat, pejuang Kiev membalasnya dengan rentetan senapan serbu.

Rekaman video yang dibagikan militer Ukraina, menunjukkan pasukan Volodymyr Zelensky menyerang ruang istirahat militer Rusia.

Di tengah pertempuran yang membingungkan di semak belukar yang lebat, salah satu pria meneriakkan peringatan kepada rekannya "granat!"

Baca Juga: Serangan HIMARS Ukraina Menewaskan 12 Tentara Rusia dari Brigade Marinir ke-336 Armada Baltik

Ledakan keras dapat terdengar tak lama setelah granat meledak tetapi unit Ukraina tampak tidak terluka.

Salah satu tentara kembali ke posisi Rusia dan menyemprot tempat perlindungan pasukan Rusia dengan tembakan, tulis Express.

Rekaman itu menunjukkan bahwa granat yang dilemparkan oleh tentara Rusia mendarat kembali di ruang istirahat mereka setelah menabrak pohon.

Baca Juga: Wajib Militer Rusia Mulai Ketakutan Tahu Penembak Jitu Ukraina Gunakan Senapan Snipex Alligator

Saat tentara Ukraina terus bergerak maju ke Kherson, Rusia telah melepaskan gelombang serangan rudal dan pesawat tak berawak ke pusat ibukota Kiev.

Akibat serangan jarak jauh tersebut, beberapa distrik di Kiev dan sekitarnya mengalami kehancuran yang cukup berat.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express

Tags

Terkini

Terpopuler