Karena Ada Hubungan yang Erat Dengan China, Bantuan Sebesar Rp6,6 T Untuk Sri Lanka Dibatalkan AS

- 5 Januari 2021, 17:35 WIB
Ilustrasi Bantuan Amerka Serikat untu Sri Lanka.
Ilustrasi Bantuan Amerka Serikat untu Sri Lanka. /Gerd Altmann/Pixabay

Baca Juga: Senator Partai Republik: Beijing Tengah Mempersiapkan ‘Perang Dunia III’ di Laut Natuna Utara

Setelah Gotabaya Rajapaksa,memenangkan kursi kepresidenan Sri Lanka pada 2019,ia menunjuk saudaranya, mantan presiden Mahinda Rajapaksa, sebagai perdana menteri.

Mahinda Rajapaksa diketahui bersahabat dengan China, dan kehadiran negara adidaya Asia itu semakin erat di bawah pemerintah Sri Lanka saat ini.

Artikel ini sebelumnya telah tayang diPikiran-Rakyat.com dengan judul: AS Batalkan Bantuan Rp6,6 T ke Sri Lanka Gara-gara Ada Hubungan Dekat dengan China

Baca Juga: Kehadiran HMS Ratu Elizabeth Membuat Panas di LNU, Cina Akan Mengambil Tindakan

Pada Oktober 2020, China memutuskan memberikan bantuan sekitar 90 juta dolar AS ke Sri Lanka untuk memperluas perawatan kesehatan, pendidikan, dan persediaan air di negara itu.

Jumlah itu mengikuti hibah Beijing pada bulan Maret sebesar 500 juta dolar AS dalam bantuan ke Sri Lanka untuk memerangi pandemi virus corona.

Penarikan bantuan AS terjadi karena China meningkatkan hubungan ekonomi dengan Sri Lanka. Pulau dekat pantai India secara tradisional menikmati hubungan yang kuat dengan New Delhi.

Baca Juga: Kembali Memanas, Cina Siap Lakukan Pembalasan Terhadap AS yang Dianggap Langgar Aturan

Baca Juga: Empat Pasangan Remaja Tewas, Kota Posusje Sempat Mencekam, Kafe dan Restoran Tutup

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x