Pemerintah Australia menyalahkan Inggris terkait teror tikus saat ini yang tersebar di beberapa wilayah.
Tes DNA sekarang menunjukkan hubungan kuat antara tikus dan spesies yang dibawa ke Australia bersama dengan narapidana Inggris pada tahun 1788.
Baca Juga: Zombie Ditemukan di Pedesaan Australia, Peneliti Lakukan Penyelidikan
US National Library of Medicine National Institutes of Health menyatakan: "Spesies invasif memiliki dampak besar di Australia."
Tikus mengancam keanekaragaman hayati asli dan menyebabkan biaya besar untuk pertanian setiap tahun.
Tikus rumah adalah penyerbu yang sangat sukses di seluruh dunia dan khususnya di seluruh daratan Australia dan pulau-pulau sekitarnya.
Baca Juga: Phryne Bebas dari Hukuman Mati Cuma Bermodalkan Telanjang dan Mohon Ampunan
"Ini telah menjadi hama pertanian yang serius di Australia, terutama di daerah penghasil biji-bijian," demikian pernyataan itu.
Australia mungkin merupakan daratan benua terakhir yang dijajah oleh tikus rumah, setelah kedatangan penjajah Eropa, sekitar dua abad yang lalu.
Kedatangan Armada Pertama Inggris pada tahun 1788 sering disebut-sebut sebagai asal yang paling mungkin dari tikus rumah ke Australia.