Rekor Baru China Terbangkan 28 Jet Tempur, Pesawat Patroli Taiwan Siaga di Zona Barat Daya

- 16 Juni 2021, 05:48 WIB
Foto ilustrasi pesawat tempur lepaskan rudal.*
Foto ilustrasi pesawat tempur lepaskan rudal.* /Pixabay /Tayeb Mezahdia

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Zhao Lijian pada hari Selasa mengatakan G-7 sengaja "mengganggu urusan dalam negeri China."

“Tekad China untuk menjaga kedaulatan nasional, keamanan dan kepentingan pembangunan tidak tergoyahkan,” ucapnya yang dikutip ABC News.

Baca Juga: Angkatan Darat Berduka, Dua Penerjun Payung Divisi Lintas Udara ke-82 Tewas di Barak

Taiwan dan China berpisah selama perang saudara pada tahun 1949, tetapi China terus mengklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya.

Sejak pemilihan Presiden Tsai Ing-wen pada tahun 2016, China telah meningkatkan tekanan diplomatik dan militer terhadap Taiwan.

Beijing terus mendesak bahwa pulau itu dianggap sebagai bagian dari wilayah China.

Baca Juga: Menteri Mizoram Zoramthanga Sampaikan Kabar Duka, Pria Pemilik 38 Istri Meninggal Dunia

Sebagian besar orang Taiwan menolak prospek persatuan politik dengan China di bawah kerangka “satu negara, dua sistem” yang digunakan untuk Hong Kong.

Sejak tahun lalu, China telah menerbangkan jet tempur ke pulau itu hampir setiap hari dalam apa yang disebutnya sebagai demonstrasi keseriusan dalam mempertahankan kedaulatan nasionalnya.

Sebelumnya, manuver terbesar terjadi pada Maret, ketika China mengirim 25 pesawat tempur ke Taiwan.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: ABC News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x