India Kecam Aturan Olimpiade Tokyo untuk Negara-negara yang Terdampak Corona

- 22 Juni 2021, 06:02 WIB
India kecam aturan Olimpiade Tokyo untuk negara-negara yang terdampak corona.
India kecam aturan Olimpiade Tokyo untuk negara-negara yang terdampak corona. / NDTV.COM

ZONA PRIANGAN - Badan Olimpiade India mengecam aturan ketat 'tidak adil' yang diberlakukan oleh pemerintah Jepang kepada atlet dari beberapa negara yang terdampak corona untuk Olimpiade Tokyo yang akan digelar pada bulan depan.

Panitia penyelenggara Olimpiade Tokyo mengatakan pada Senin, 21 Juni bahwa langkah-langkah tambahan akan digunakan untuk mengurangi risiko infeksi dari beberapa negara, termasuk India yang terkena dampak yang signifikan dari varian corona.

Protokol akan melibatkan pengujian harian terhadap atlet selama sepekan, sebelum mereka berangkat ke Jepang dan dikarantina selama tiga hari setibanya di Jepang.

Baca Juga: Menghentikan Penyebaran Infeksi, Penonton Olimpiade Tokyo Bakal Membutuhkan Vaksinasi dan Tes Virus

Namun, Asosiasi Olimpiade India (IOA) mengeluhkan aturan tersebut karena berdampak terhadap atlet mereka yang kehilangan kesempatan untuk menjalani latihan penting selama tiga hari.

"Para atlet diperbolehkan tiba di perkampungan atlet Olimpiade hanya lima hari sebelum pertandingan," kata presiden IOA Narinder Batra dan sekretaris Rajeev Mehta dalam pernyataan bersama yang dirilis pada Sabtu, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Senin 21 Juni 2021.

Baca Juga: Jika Olimpiade Tokyo 2020 Dibatalkan, Dunia Bisnis dan Sponsor Lokal Akan Mengalami Kerugian Besar

"Sekarang tiga hari akan terbuang sia-sia, inilah saatnya para atlet harus bergerak menuju mode mereka ke puncak...sangat tidak adil bagi atlet India, yang telah bekerja keras selama lima tahun, didiskriminasi hanya lima hari sebelum Olimpiade," tambahnya.

Administrator olahraga mengatakan ada 11 negara yang mendapat perlakuan aturan ketat, termasuk India, Pakistan dan Inggris.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x