Peternak Babi Ini Cukup Berani Bersengketa dengan Partai Komunis China, Akibatnya Dipenjara 18 Tahun

- 29 Juli 2021, 16:11 WIB
Foto ilustrasi peternakan babi.*
Foto ilustrasi peternakan babi.* /Pixabay /Ralph

ZONA PRIANGAN - Miliarder China, Sun Dawu dihukum 18 tahun penjara atas tuduhan merusak fasilitas negara.

Sun Dawu yang juga dikenal sebagai peternak babi menghadapi banyak tuduhan, mulai dari penambangan ilegal hingga memicu ketidakstabilan politik.

Namun, semua kasus yang ditimpakan kepada Sun Dawu, sebenarnya mengerucut pada sengketa tanah dia dengan Partai Komunis China (PKC).

Baca Juga: Presiden Salahkan Militer, Pesawat Meledak di Tribun Penonton Sknyliv Aviation Show, 77 Orang Tewas

Sun Dawu yang mengaku anggota luar biasa Partai Komunis, sudah beberapa kali bentrok dengan kepentingan PKC.

Pada kasus terakhir, Sun Dawu diadili secara rahasia di Pengadilan Gaobeidian dekat Beijing.

Tuduhan terhadap miliarder itu terkait dengan sengketa tanah antara perusahaan pertanian Sun, Grup Dawu, dan pesaing milik negara.

Baca Juga: Tentara Cantik Israel Bikin Heboh, Menari dan Pamerkan Senjata Sambil Tuduh Palestina Lakukan Kebohongan

Dalam persidangan, terungkap Sun Dawu mengumpulkan massa untuk menyerang sejumlah fasilitas milik negara.

Selain hukuman yang lama di penjara, Sun Dawu juga dikenakan denda sebesar Rp6,8 miliar, lapor rt.com.

Dia ditahan oleh pihak berwenang pada bulan November, bersama dengan 19 kerabat dan rekan bisnisnya.

Baca Juga: Bikin Kaget, Ada Mobil Toyota Celica dan Flatacraft RIB Tertutup Rumput di Rumah Seharga Rp1,8 Miliar

Sun Dawu mengerahkan karyawan Grup Dawu mencoba menghentikan perusahaan milik pemerintah dengan menghancurkan gedung perusahaan pada Agustus 2020.

Menurut posting media sosial oleh Sun Dawu, lebih dari 20 orang terluka dalam bentrokan dengan polisi.

Dalam pembelaannya, Sun Dawu mengatakan, bahwa Grup Dawu adalah sepenuhnya sosialis, semua orang berada di jalan menuju kemakmuran bersama, dan karyawan Dawu hidup dengan sangat baik.

Baca Juga: Selama Pandemi Covid-19 Siswa Pasti Naik Kelas Ternyata Cuma Mitos, Ini Faktanya

Pengacara miliarder itu mengatakan bahwa sidang yang digelar secara rahasia jelas melanggar pedoman hukum dan tidak melindungi hak litigasi terdakwa.

Sengketa tanah bukan pertama kalinya menimpa Sun Dawu. Dia pernah berselisih dengan Partai Komunis China.

Sun Dawu juga terkenal berani mengkritik Pemerintah China. Pada tahun 2019, ia mengkritik penanganan pemerintah terhadap wabah demam babi.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x