Tak lama dari kemunculan sumpah serapah terhadap Ghani, muncul pemberitahuan bahwa akun Twitter Kedubes Afghanistan di India telah diretas.
Staf kedutaan lewat Sekretaris Persnya Abdulhaq Azad mengatakan, kecaman terhadap Ghani itu muncul dari peretas.
Baca Juga: Kematian Membuat Orang Seperti Mengalami Mimpi, Lantas Beteriak-teriak Minta Tolong
Dia me-retweet tangkapan layar dari posting awal, dan menejelaskan dia kehilangan akses ke akun Twitter. Tweet ofensif itu kemudian dihapus.
Taliban telah mengambil kendali hampir penuh atas Afghanistan dan dilaporkan berencana untuk mengumumkan pembentukan kembali Emirat Islam Afghanistan.
Taliban berjanji untuk mematuhi hak asasi manusia dan meminta orang-orang Afghanistan untuk tetap tenang selama masa transisi.***