Marinir AS Jadi Korban Ledakan Bom Bunuh Diri di Bandara Kabul, Joe Biden: Kami Akan Memburu ISIS-K

- 27 Agustus 2021, 18:00 WIB
Kepulan asap terlihat dari kejauhan setelah terjadi ledaskan bom bunuh diri di Bandara Kabul.*
Kepulan asap terlihat dari kejauhan setelah terjadi ledaskan bom bunuh diri di Bandara Kabul.* /The Sun/Twitter

ZONA PRIANGAN - Kelompok ISIS-K mengaku bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri yang menewaskan 150 orang di Bandara Kabul, Afghanistan.

Ledakan terjadi di dua lokasi kawasan Bandara Kabul, dan Pentagon menyebut bom pertama dibawa seorang yang bunuh diri dan kedua berupa bom mobil.

Pihak Taliban menyebut ada 95 warga yang tewas, sementara ISIS-K mengklaim serangan mereka membunuh 150 orang.

Baca Juga: Pasukan Elit Taliban, Batalyon Badri 313 Sukses Merebut Helikopter dan Kendaraan Lapis Baja

Selain warga sipil, ledakan bom itu menewaskan Marinir Amerika Serikat dan pasukan Inggris.

Presiden AS Joe Biden sangat geram dengan insiden tersebut dan menyatakan akan memburu para pelakunya.

“Kami tidak akan memaafkan. Kami tidak akan lupa. Kami akan memburumu dan membuat perhitungan," kata Joe Biden yang dikutip The Sun.

Baca Juga: Pelaku Bom Bunuh Diri ISIS-K Lolos dari Pemeriksaan Taliban, 100 Warga dan 13 Marinir AS Tewas

Juru bicara Pentagon John Kirby mengatakan satu ledakan terjadi di dekat bus yang berbaris di luar Abbey Gate dan yang lainnya dekat dengan Hotel Baron di dekatnya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x