"Pemilik sedang menonton TV [dan] mendengar suara, dan ketika mereka pergi untuk memeriksa [suara itu] mereka menemukan reptil besar itu," kata Steve Brown.
Steve Brown akhirnya membawa ular piton itu untuk dilepasliar ke kawasan hutan yang jauh dari permukiman penduduk.
Menurut Steve Brown, ular piton karpet tidak berbisa atau agresif, tetapi memiliki gigi yang rata,
"Meskipun tidak berbisa, gigitan dari ular piton ini dapat menyebabkan kerusakan karena mereka memiliki hampir 100 gigi," ungkapnya.
Ular piton karpet bisa ditemukan di Australia, New Guinea, Kepulauan Bismarck, dan Kepulauan Solomon.
Baca Juga: Video Memilukan: Seekor Anjing Husky Tidak Mau Dibuang, Terus Mengejar Mobil SUV Tuannya yang Kabur
Ular ini jarang menyerang manusia, tetapi diketahui memakan anjing, kucing, dan burung. Mereka bisa tumbuh hingga empat meter.***