Komet Leonard Terbang Melewati Bumi pada 12 Desember 2021, Kemungkinan Sangat Terang

- 9 Desember 2021, 15:01 WIB
 Komet Leonard terbang melewati Bumi pada 12 Desember 2021, kemungkinan sangat terang.
Komet Leonard terbang melewati Bumi pada 12 Desember 2021, kemungkinan sangat terang. /EarthSky Community Photos/HeavenlyBackyardAstro/Patrick Prokop

ZONA PRIANGAN - Sebuah komet diperkirakan akan terbang melewati Bumi pada pekan depan selama perjalanannya melalui Tata Surya kita menuju Matahari. Komet yang diberi nama Leonard diambil dari nama astronom Gregory Leonard, yang menemukannya pada awal tahun ini, kemungkinan akan terang saat mendekati Bumi pada 12 Desember mendatang.

Faktanya, komet itu masih terlihat di langit di timur, sebelum matahari terbit. Pengamat bintang dapat melihatnya di antara Big Dipper dan Arcturus, salah satu bintang paling terang yang terlihat dari Bumi.

NASA mengatakan, komet juga dikenal sebagai C/2021 A1, akan tampak lebih terang saat mendekati cakrawala Bumi selama terbang. Ini akan menyulitkan pengamat bintang untuk melihatnya. Namun, setelah pertemuan dekat pada 12 Desember, komet itu akan terlihat di langit malam, terutama setelah matahari terbenam, sekitar 14 Desember, kata badan antariksa itu.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Kamis 9 Desember 2021: Katrin Merelakan Rendy untuk Jessica, Al Serahkan Kepalanya demi Andin

Meskipun menjadi salah satu komet paling terang yang melewati Bumi, akan sulit untuk dilihat tanpa teleskop atau alat sejenis lainnya. Juga, Leonard akan mulai tampak kurang cerah saat bergerak menjauh dari kita.

EarthSky mengatakan Leonard saat ini sedang menuju perihelion, yang merupakan titik terdekat dengan Matahari. Ia akan sampai di sana pada 3 Januari tahun depan, artinya komet akan berada di titik terdekat dari pusat tata surya pada hari ini. Komet biasanya paling terang di sekitar perihelion.

Baca Juga: Jumat Malam, Bulan Sejajar dengan Tiga Planet, Udara Desember Sangat Dingin pada Malam-malam yang Tak Berawan

Bahkan ketika komet paling dekat dengan Bumi, itu tidak akan terlalu dekat. Pada 12 Desember, Leonard akan berjarak 34 juta kilometer dari kita. Pada perihelion pada 3 Januari, ia akan berada pada jarak sekitar 90 juta kilometer dari Matahari.

"Komet sangat sulit diprediksi dalam hal kecerahan dan visibilitas," kata NASA, menambahkan bahwa Leonard mungkin memerlukan teropong untuk melihatnya. Ada kemungkinan itu bisa cukup terang untuk terlihat oleh mata telanjang.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: earthsky.org


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x