Israel Melepaskan 10 Rudal ke Jalur Gaza Palestina, Ledakan Dua Bom Terlihat dari Kejauhan

- 3 Januari 2022, 08:27 WIB
Dampak ledakan bom yang dijatuhkan Israel di Jalur Gaza, Palestina bisa terlihat dari kejauhan.*
Dampak ledakan bom yang dijatuhkan Israel di Jalur Gaza, Palestina bisa terlihat dari kejauhan.* /Twitter /@fadelmoghrabi

ZONA PRIANGAN - Kota Khan Ynis di Jalur Gaza selatan berada di bawah tembakan berat Israel, terlihat dua kepulan bekas ledakan rudal.

Menurut laporan media, minimal ada 10 rudal ditembakkan Israel ke Kota Khan Ynis, di hari pertama Tahun 2022.

The Jerusalem Post yang dikutip rt.com, melaporkan bahwa militer Israel juga menargetkan situs-situs di Gaza utara.

Baca Juga: Bentrokan Senjata Kembali Meletus, Roket Hamas Meledak di Laut Mediterania, Israel Lakukan Serangan Udara

Selain pemboman udara, tank Israel juga menembaki pagar perbatasan, yang diklaim sebagai balasan peluncuran roket Hamas.

Beberapa bom yang dijatuhkan Israel pada tengah malam menimbulkan ledakan yang bisa terlihat menerangi langit dari jarak bermil-mil.

IDF mengklaim bahwa pemboman itu sebagai pembalasan atas tembakan roket Hamas ke Israel pada hari sebelumnya.

Baca Juga: Polisi Temukan 70 Pasangan Telanjang yang Merayakan Tahun Baru 2022 dengan Pesta Seks

Video serangan udara yang diklaim menunjukkan setidaknya dua ledakan di kejauhan dan terlihat mengerikan.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) bertanggung jawab atas serangan itu, bersikeras bahwa mereka menargetkan fasilitas yang dijalankan oleh Hamas.

Di antaranya, situs pembuatan roket dan pos militer yang digunakan untuk kegiatan teroris.

Baca Juga: Malam Tahun Baru Dihebohkan dengan Kemunculan Pesawat UFO Segitiga di Ohio Amerika Serikat

Serangan skala besar yang dilakukan oleh Tel Aviv pada hari pertama tahun baru merupakan pembalasan atas dua peluncuran roket dari Gaza, kata IDF.

Roket Palestina gagal mencapai target mereka dan jatuh di lepas pantai Mediterania, tidak memerlukan intersepsi atau peringatan kepada publik.

Serangan IDF di Gaza adalah kejadian rutin, dan Israel sering membenarkan serangan itu sebagai tindakan pembalasan.

Baca Juga: Bukan Hanya di Film Spider-Man, Ternyata Zendaya dan Tom Holland Sepasang Kekasih di Kehidupan Nyata

Serangan tersebut, bagaimanapun, telah dikritik sebagai tidak proporsional, dengan Tel Aviv memiliki persenjataan yang jauh lebih canggih daripada Palestina.

Mayoritas serangan roket Hamas terhadap Israel kehilangan target mereka atau dicegat oleh sistem pertahanan Iron Dome.

Warga sipil Palestina, termasuk wanita dan anak-anak, sering menjadi korban serangan IDF.

Baca Juga: Israel Pertimbangkan Serangan Militer Terhadap Iran, Yair Lapid: Tidak Perlu Izin Joe Biden

Hanya dalam satu serangan di bulan Mei, IDF menewaskan sedikitnya 42 warga Palestina, termasuk 16 wanita dan 10 anak-anak.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x