AS Kirim 3.000 Pasukan ke Eropa Timur, Rusia Menyebutnya sebagai Langkah Destruktif

- 3 Februari 2022, 08:04 WIB
AS kirim 3.000 pasukan ke Eropa Timur.
AS kirim 3.000 pasukan ke Eropa Timur. /Reuters

ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat akan mengirim hampir 3.000 tentara tambahan ke Polandia dan Rumania untuk melindungi Eropa Timur dari potensi limpahan dari krisis atas pengerahan pasukan Rusia di dekat Ukraina, kata para pejabat AS, Rabu, 2 Februari 2022.

Rusia telah membantah rencana untuk menyerang Ukraina tetapi mengisyaratkan tidak berminat untuk berkompromi pada hari Rabu dengan mengejek Inggris, menyebut Perdana Menteri Boris Johnson "benar-benar bingung" dan menuduh politisi Inggris "kebodohan dan ketidaktahuan".

Moskow telah mengerahkan lebih dari 100.000 tentara di dekat perbatasan Ukraina dan mengatakan pihaknya dapat mengambil tindakan militer yang tidak ditentukan jika tuntutannya tidak dipenuhi, termasuk janji NATO untuk tidak pernah mengakui Kyiv.

Baca Juga: Balita yang Bikin Heboh, Saat Seharusnya Tidur Siang Malah Bermain dengan Apple Watch dan Mengontak 911

Sebuah skuadron Stryker dari sekitar 1.000 anggota layanan AS yang berbasis di Vilseck, Jerman akan dikirim ke Rumania, kata Pentagon, sementara sekitar 1.700 anggota layanan, terutama dari Divisi Lintas Udara ke-82, akan dikerahkan dari Fort Bragg, Carolina Utara, ke Polandia. Tiga ratus anggota layanan lainnya akan pindah dari Fort Bragg ke Jerman.

Presiden AS Joe Biden mengatakan pengerahan itu konsisten dengan apa yang dia katakan kepada Presiden Rusia Vladimir Putin: "Selama dia bertindak agresif, kami akan memastikan kami dapat meyakinkan sekutu NATO kami dan Eropa Timur bahwa kami ada di sana," katanya, menurut laporan media di Twitter, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Tujuannya, kata juru bicara Pentagon John Kirby, adalah untuk mengirim "sinyal kuat" kepada Putin "dan terus terang, kepada dunia, bahwa NATO penting bagi Amerika Serikat dan penting bagi sekutu kita".

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Kamis 3 Februari 2022: Surat Wasiat Ditemukan, Jessica Tak Peduli Harta Peninggalan Ayahnya

“Kami tahu bahwa dia juga marah pada NATO, tentang NATO. Dia tidak merahasiakannya. Kami menjelaskan bahwa kami akan siap untuk membela sekutu NATO kami jika itu terjadi. Semoga itu tidak terjadi".

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x