Dalam salah satu video, orang yang merekam terdengar menghitung jumlah tawanan saat mereka lewat.
"Sandera tergeletak di sana, di dekat pagar... Satu, dua, tiga, pasti, empat, lima, enam," katanya, menghitung total sembilan.
Orang-orang itu kemudian dipaksa ke tanah sebelum video tiba-tiba terputus, tulis The Sun.
Beberapa saksi mata mengklaim orang-orang itu dibawa ke gedung terdekat yang berubah menjadi pangkalan darurat ketika suara tembakan terdengar. Tak satu pun dari tawanan kembali.
Di bawah hukum internasional, mengeksekusi tentara yang menyerah adalah kejahatan perang.
Times mampu mengidentifikasi unit-unit Rusia yang kemungkinan berada di balik eksekusi brutal sebagai Batalyon Serangan Lintas Udara ke-104 dan ke-234.
Bucha adalah salah satu kota pertama yang dibebaskan oleh pasukan Ukraina setelah pasukan Rusia mendudukinya dalam serangan mereka ke Kiev.
Lebih dari 400 mayat, banyak di antaranya dimutilasi dan disiksa secara brutal, ditemukan di kota itu, 40 mil dari ibu kota setelah penarikan pasukan Rusia.