Pejuang Inggris dan Amerika Serikat Pakai Seragam Militer Ukraina Hancurkan Tank APC BTR-80 Rusia

Mereka meliuk-liuk melalui semak belukar hutan Ukraina sebelum menghadapi tank secara langsung dan meledakkannya berkeping-keping.

Ben Grant, yang menghabiskan lebih dari lima tahun sebagai komando di Royal Marines, adalah salah satu dari tujuh mantan prajurit yang tiba di negara yang terkepung pada akhir pekan.

Baca Juga: Pasukan Rusia dari Republik Buryatia dan Pejuang Chechnya Baku Tembak di Desa Kyselivka, Ini Penyebabnya

Ayah tiga anak itu mengatakan keputusannya untuk melawan Rusia dibuat tanpa sepengetahuannya, dan dia tidak diberitahu bahwa dia telah melakukan perjalanan ke Ukraina.

Grant mengatakan kepada Guardian: “Saya belum dikirim, tidak ada hubungannya dengan Pemerintah, tidak ada hubungannya dengan ibu saya."

"Hanya ingin memperjelas, sepenuhnya dari punggung saya sendiri, saya memutuskan untuk melakukan ini," tuturnya.

Baca Juga: Pernah Menghabisi Pejuang Chechen, Tentara Grup Wagner Kini Akan Membersihkan Tentara Ukraina di Donbass

"Aku bahkan tidak memberi tahu ibuku, tapi memang itulah yang terjadi," tambahnya.

Dua pria dengan peluncur, satu menjadi peluncur RGW-90 HH, berlutut dan menembakkan roket yang langsung mengenai tank Rusia.

Orang-orang itu berlari kembali ke semak-semak sebelum peralatan militer yang berat itu melesat dan meledak di semak-semak terdekat.