Legenda Sepakbola Pele Meminta Putin Untuk Menghentikan Perang, Pele:Tidak Dapat Dibenarkan

- 5 Juni 2022, 16:05 WIB
Pemain sepak bola legendaris Brasil Pele berpose saat wawancara di New York, AS, 26 April 2016.
Pemain sepak bola legendaris Brasil Pele berpose saat wawancara di New York, AS, 26 April 2016. /REUTERS/Lucas Jackson

ZONA PRIANGAN - Legenda sepakbola Brasil Pele meminta Presiden Rusia Vladimir Putin untuk menghentikan perang para hari Rabu, pria dengan nama asli Edson Arantes do Nascimento itu menganggap "operasi khusus" yang diklaim oleh Rusia itu sebagai invasi "jahat" dan "tidak dapat dibenarkan" terhadap Ukraina.

Permohonan Pele itu diungkapkan hanya selang beberapa menit sebelum tim nasional Ukraina bermain dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia.

"Saya ingin menggunakan pertandingan hari ini sebagai kesempatan untuk mengajukan permintaan:Hentikan invasi ini. Tidak ada argumen yang dapat membenarkan kekerasan," kata Pele dalam sebuah pernyataan yang diposting di Instagram.

Baca Juga: Rusia Mengklaim Unit Militer Ukraina Telah Menarik Diri dari Severodonetsk

Baca Juga: Warga Ukraina Merayakan Kemenangan Atas Pasukan Rusia dengan Cara Unik, Termasuk di Donbass yang Masih Perang

"Konflik ini jahat, tidak dapat dibenarkan dan tidak menghasilkan apa-apa selain rasa sakit, teror dan penderitaan," tambahnya.

Pele dan Putin terakhir kali bertemu di Moskow pada 2017 ketika digelar Piala Konfederasi, kejuaraan yang diadakan sebelum Piala Dunia. Pemimpin Rusia itu menyebut Pele sebagai salah satu pemain favoritnya.

"Ketika kami bertemu di masa lalu dan bertukar senyum disertai dengan jabat tangan yang lama, saya tidak pernah menyangka suatu hari nanti kita akan terpecah seperti sekarang ini," tulis Pele, yang ketika itu menjabat sebagai menteri olahraga pertama Brasil pada 1990-an.

Baca Juga: Pemimpin Kremlin 'Bisa Membunuh Vladimir Putin dan Mengatakan Bahwa Dia Terkena Serangan Jantung'

Baca Juga: King Kobra Sepanjang Hampir 2 Meter Nongkrong di Atas Meja Petugas Stasiun Kereta Api India

Hasil pertandingan yang digelar pada Rabu, Ukraina berhasil mengalahkan Skotandia dengan skor 3-1 untuk menggeser satu pertandingan lagi dari kualifikasi Piala Dunia.

Sementara Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy mengucapkan terima kasih kepada tim nasional Ukraina yang telah memberikan "dua jam kebahagiaan, sesuatu yang tidak biasa kami lakukan".*** 

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x