ZONA PRIANGAN - Para pemimpin keuangan G20 akan bertemu di Bali pada minggu ini untuk membahas seputar berbagai isu, salah satunya mengenai ketahanan pangan global dan lonjakan angka inflasi, tetapi ada skeptisisme dari Jerman dan Prancis atas harapan Indonesia akan titik temu karena ketegangan atas Ukraina yang masih terus membara.
Invasi Rusia ke Ukraina membayangi pertemuan para menteri luar negeri dari Kelompok 20 ekonomi utama pada pekan lalu, ketika diplomat top Rusia keluar dari pertemuan dan menuduh Barat "mengkritik hiruk pikuk".
Dan pada pertemuan pemimpin keuangan G20 terbaru di Washington pada bulan April, pejabat dari beberapa negara Barat meninggalkan ruangan ketika giliran perwakilan Rusia untuk berbicara.
Kali ini, Jerman mengharapkan diskusi yang lebih terbuka dan langsung dengan Rusia, kata sumber pemerintah di Berlin, Rabu, 13 Juli 2022.
"Sebagian besar ingin mengadopsi pendekatan yang berbeda pada hari itu, setelah April," kata salah satu sumber menambahkan, tulis Reuters.
Tetapi sumber itu meredam harapan kesepakatan tentang komunike bersama setelah pembicaraan, yang diupayakan oleh tuan rumah Indonesia, mengatakan Rusia dan China diharapkan bersatu di tengah ketegangan dengan Barat atas perang Ukraina.
Sebuah sumber Kementerian Keuangan Prancis juga mengatakan para menteri G20 tidak mungkin menyepakati semua masalah untuk sebuah komunike, konsekuensi ekonomi dari perang khususnya diperdebatkan.