Ada yang cukup menggelikan dengan stasiun kereta bawah tanah Caojiawan di Jalur 6 yang telah dibuka pada 2015.
Di dalamnya cukup megah dengan dinding biru bercahaya dan lantai batu hitam cemerlang untuk menyambut para pengunjung.
Baca Juga: Tes Menusuk Jari, 20 Menit Kemudian Diketahui Apakah Terpapar Virus Corona
Dilengkapi juga dengan petugas transportasi dan penjaga keamanan.
Pemandangan mengesankan di dalam stasiun ini sungguh kontras dan hampir tak bisa dipercaya saat penumpang meninggalkan stasiun tersebut.
Tangga stasiun akan berakhir di sebuah dinding beton di tengah lapangan berumput terbengkalai.
Baca Juga: Ilmuwan Mengidentifikasi Enam Jenis Covid-19, Batuk dan Demam Jadi Cirinya
Pemandangan ini serupa untuk beberapa mil pada setiap arah, sebuah pemandangan yang mirip dengan film-film tentang kehancuran bumi.
Seperti diberitakan laman weirdasianews.com, belum lama ini, stasiun Caojiawan benar-benar tidak terhubung ke jalan raya atau ke moda transportasi publik.
Sehingga setiap orang yang keluar dari sana tidak akan menemukan angkutan ke tujuan.