Kota Soledar Jadi Medan Perang, Rusia Mengalami Kerugian Besar namun tetap Berupaya Negosiasi

- 11 Januari 2023, 21:44 WIB
Sebuah tank menembakkan peluru, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Soledar, wilayah Donetsk, Ukraina, dalam tangkapan layar ini dirilis pada 8 Januari 2023 dan diperoleh dari video media sosial oleh Reuters pada 10 Januari 2023.
Sebuah tank menembakkan peluru, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di Soledar, wilayah Donetsk, Ukraina, dalam tangkapan layar ini dirilis pada 8 Januari 2023 dan diperoleh dari video media sosial oleh Reuters pada 10 Januari 2023. /State Border Guard Service Of Ukraine/via REUTERS

Baca Juga: Untuk Membuat Ukraina Menyerah, Vladimir Putin Gunakan Taktik Perang Mirip Menghancurkan Chechnya

Soledar menjadi item utama di televisi negara Rusia, yang jarang menyebutkan mundur Rusia di Ukraina. Pembawa acara Olga Skabeyeva menyebutnya "kota kecil dengan signifikansi besar".

Peskov menegaskan pernyataan Kremlin sebelumnya bahwa Presiden Vladimir Putin tetap terbuka untuk negosiasi, dan Rusia lebih suka mencapai tujuan-tujuan mereka dengan cara politik dan diplomatik.

Namun ia mengatakan tidak ada prospek jangka pendek untuk perundingan, mengingat posisi Ukraina dan Barat. Mereka menganggap pernyataan Rusia tentang perundingan sebagai propaganda saja.

Baca Juga: Roket Ukraina Hantam Kereta Api Pengangkut Senjata Moskow, Patrushev: Perang Berkembang Rusia Melawan NATO

Kepala milisi swasta Wagner, seorang pendukung Putin yang bernama Yevgeny Prigozhin, mengatakan pada Selasa malam bahwa unit Wagner telah mengambil kontrol atas "seluruh wilayah" Soledar meskipun pertempuran masih terjadi di pusat kota.

RIA, agensi berita negara Rusia, menyatakan bahwa Wagner telah mengambil alih tambang garam Soledar, dan sebuah foto yang diunggah di kanal Telegram Wagner tampaknya menunjukkan Prigozhin dan prajuritnya di dalam tambang.

Pengambilalihan Soledar akan menjadi keuntungan terbesar Rusia sejak Agustus setelah serangkaian mundur dalam paruh kedua 2022.

Baca Juga: Pasukan Rusia dan Wagner Serbu Soledar, Kremlin Menginjak Mayat Tentara Mereka Sendiri Pakai Artileri Massal

Kepemimpinan partai Donetsk yang dikendalikan Rusia mengatakan pengambilalihan Soledar akan membuka prospek untuk mengambil kota-kota yang lebih penting di barat yang dikenal sebagai Republik Rakyat Donetsk, yang merupakan pusat industri berat Ukraina dan salah satu dari empat provinsi yang Rusia deklarasikan aneksasi tiga bulan yang lalu.

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x