ZONA PRIANGAN - Diwarnai insiden tabrakan dan keadaan kontroversial Max Verstappen menyingkirkan Lewis Hamilton di Grand Prix Abu Dhabi.
Kemenangan di Grand Prix Abu Dhabi pun memastikan Max Verstappen meraih gelar juara Formula 1 (F1) tahun 2021.
Lewis Hamilton memulai balapan dengan memimpin di barisan depan. Tapi ada putaran dramatis dengan lima lap tersisa dari 58 lap yang harus diselesai pembalap.
Baca Juga: Cek Fakta: Restu Sinaga Mengalami Gegar Otak Setelah Jadi Korban Tabrak Lari di Pasar Minggu Jakarta
Kecelakaan oleh pembalap Williams Nicholas Latifi memaksa safety car mengatur posisi pembalap di lintasan.
Kekacauan terjadi ketika Red Bull pertama-tama menggunakan kesempatan untuk mengadu Verstappen untuk mendapatkan satu set ban baru.
Sementara Mercedes menahan Hamilton tetap di lintasan agar dia tidak kehilangan posisi terdepan.
Dikutip rt.com, ada lima mobil yang terjepit di antara dua rival perebutan gelar di barisan di belakang safety car.
Itu artinya Verstappen tampaknya menghadapi rintangan yang signifikan untuk mencapai jarak serang dari Hamilton.
Semua itu berubah ketika race control mengeluarkan perintah agar mobil-mobil yang lap bisa bergabung di belakang antrian pada lap kedua dari belakang di bawah safety car.
Kondisi itu meastikan balapan dimulai kembali dengan satu lap untuk pergi dengan Verstappen tepat di belakang rival Inggrisnya.
Pembalap Belanda itu mengambil keuntungan penuh, melesat melewati Hamilton di tikungan lima pada lap terakhir.
Verstappen berhasil menahan pebalap Mercedes itu untuk mengambil bendera kotak-kotak dan gelar juara dunia perdananya bersamanya.
Baca Juga: Anthony Sinisuka Ginting Sering Menipu, Ini Daftar Nama Para Korbannya
Mercedes sangat marah dengan perkembangan tersebut dan mengajukan dua protes kepada bos F1 tentang insiden seputar penggunaan safety car.
Namun, setelah penantian yang menegangkan, dipastikan bahwa kedua protes telah digugurkan.***