ZONA PRIANGAN - Satu lagi negara, yakni Jepang yang melakukan boikot diplomatik terhadap Olimpiade Musim Dingin di Beijing pada Februari 2022.
Sama seperti negara lainnya yang melakukan boikot diplomatik, Jepang mengemukan alasan bahwa China melakukan pelanggaran hak asasi manusia.
Surat kabar Yomiuri melaporkan, Pemerintah Jepang mengikuti langkah Amerika Serikat untuk memboikot Olimpiade Beijing.
Sebelumnya, Kanada bergabung dengan Australia, Inggris, dan AS dengan mengatakan mereka tidak akan mengirim pejabat tinggi ke Beijing.
Semua negara itu beralasan kekhawatiran lama atas catatan hak asasi manusia China, khususnya terhadap Muslim Uyghur.
China menyebut boikot itu sebagai "posisi politik" dan kampanye kotor. Beijing pun tetap optimis Olimpiade bakal sukses.
Baca Juga: Wanita Warga Queensland Dibuat Kaget Melihat Kawanan Ular Pesta Seks di Atas Mesin Cuci
Yomiuri yang dikutip Aljazeera mengatakan Jepang kemungkinan akan membuat keputusan resmi pada akhir Bulan Desember.