Network
ZONA PRIANGAN - Sikap pemilik Liverpool Fenway Sports Group untuk memecat Jurgen Klopp sebagai manajer telah muncul kabarnya setelah performa yang buruk dialami oleh juara bertahan liga premier Inggris Liverpool.
The Reds menderita kekalahan 1-0 yang memalukan di Anfield dari klub yang tengah berjuang untuk terhindar dari zona degradasi Liga Premier Fulham pada hari Minggu.
Itu berarti sang juara bertahan, yang sekarang terpaut 22 poin dari pemuncak klasemen Manchester City berada di urutan kedelapan, kini telah memecahkan rekor kekalahan kandang beruntun dari enam kali pertandingan.
Baca Juga: Inilah Daftar 5 Pemilik Klub Sepak Bola Terkaya di Dunia
Dan tekanan telah berkembang sangat besar pada manajer Klopp, yang telah melihat spekulasi berkembang tentang apakah dia akan berada di kursi panas di Anfield lebih lama.
Tetapi pemilik asal Amerika Serikat yakni Fenway Sports Group (FSG), diawasi oleh John W Henry, mendukung bos Liverpool.
The Reds terpaut tujuh poin dari tempat Liga Champions setelah Chelsea menang 2-0 atas Everton, sekaligus mengamankan posisi mereka di empat besar.
Itu berarti bahwa Liverpool kemungkinan besar harus berjuang keras di turnamen tahun ini, saat ini unggul 2-0 di babak 16 besar lawan RB Leipzig.
Dan The Sun telah melaporkan bahwa FSG yakin pihaknya berada dalam "posisi yang cukup kuat" untuk mengelola implikasi finansial dari absennya turnamen.
Tapi ini telah menyebabkan frustrasi lebih lanjut bagi manajer, yang tidak senang dengan anggaran belanja pemain selama jendela transfer Januari.
Baca Juga: Sesi Tes Resmi MotoGP Losail 2021, Rossi: Petualangan Baru yang Mengasyikkan
Klopp ingin meningkatkan pasukannya di tengah krisis cedera yang membuat bek Virgil van Dijk, Joe Gomez dan Joel Matip absen.
Itu membuat mereka membawa Ozan Kabak dengan status pinjaman dari Schalke, sementara Ben Davies dikontrak £ 2 juta poundsterling atau sekitar Rp40 miliar dari Blackburn.
Dan kekhalahannya di Liga Champions dapat memengaruhi kemampuan The Reds untuk menandatangani target seperti penyerang PSG Kylian Mbappe.
Terlepas dari ketidaksepakatan perekrutan, diskusi antara manajer dan pemilik telah melihat mereka setuju bahwa skuad akan bangkit kembali di musim depan.
Itu terjadi saat pemilik Liverpool mulai merencanakan musim panas, meski mereka tidak mengamankan sepakbola top Eropa.
Tetapi pengumuman manajer Jerman Joachim Low bahwa dia akan hengkang bisa membuat Klopp pun hengkang dari Anfield.***
