Network
ZONA PRIANGAN - Impian legenda Amerika Serikat Serena Williams untuk memenangi gelar juara di tunggal putri Wimbledon untuk yang kedelapan kalinya dan menyamai rekor 24 gelar Grand Slam Margaret Court harus dikubur dalam-dalam karena cedera.
Dikutip dari NDTV, petenis berusia 39 tahun itu memimpin 3-1 pada set pertama di pertandingan putaran pertama melawan Aliaksandra Sasnovich dari Belarusia ketika ia terpeleset dan pergelangan kaki kirinya harus diperiksa.
Williams kembali bermain setelah mendapat perawatan medis kedudukannya menjadi imbang 3-3, tetapi setelah kehilangan keseimbangan pada kakinya di arena baseline, mantan petenis peringkat satu dunia ini memutuskan untuk mundur.
Dia berjalan dari Centre Court sambil menangis dengan diiringi tepuk tangan dari penonton sambil berdiri. Ini adalah pertama kalinya Williams tersingkir di babak pertama Wimbledon.
Mundurnya Serena Williams menambah daftar panjang petenis yang mundur dari arena Wimbledon, setelah sebelumnya juara 2019 Simona Halep dan Naomi Osaka yang memutuskan untuk mundur dari Wimbledon sebelum berlangsungnya turnamen.
Baca Juga: Mutan 'Babi Gajah' Lahir dengan Belalai dan Satu Rongga Mata Membuat Bingung Peternak
Dengan absennya Williams di ajang Olimpiade, maka akan memberikan waktu yang cukup untuk memulihkan cederanya dan akan siap untuk turun di Amerika Serikat Terbuka yang akan digelar pada September, di mana ia telah memenanginya sebanyak enam kali.
Williams, yang juga mengalami cedera pada paha kanannya itu, belum pernah memenangi Slam sejak Australia Terbuka 2017.***
