Ban Lengan One Love Laku Keras setelah Dilarang Penggunaannya oleh FIFA

- 24 November 2022, 06:24 WIB
Seorang wanita menjahit Velcro ke ban lengan One Love, yang dilarang oleh FIFA di Piala Dunia Qatar 2022, di Utrecht, Belanda 23 November 2022.
Seorang wanita menjahit Velcro ke ban lengan One Love, yang dilarang oleh FIFA di Piala Dunia Qatar 2022, di Utrecht, Belanda 23 November 2022. /REUTERS/Staff

Kampanye KNVB menentang diskriminasi berdasarkan ras, warna kulit, orientasi seksual, budaya, keyakinan, kebangsaan, jenis kelamin, usia, dan "semua bentuk diskriminasi lainnya".

Dorongan awal datang ketika para pemimpin tim dari Belgia, Denmark, Inggris, Prancis, Jerman, Norwegia, Wales, Swedia, dan Swiss memutuskan untuk menggunakannya.

Baca Juga: Inilah Alasan Pemain Jerman Menutup Mulutnya Saat Foto Bersama Tim

Sekarang permintaan datang dari seluruh dunia dari konsumen yang ingin "memiliki ban lengan dan membuat pernyataan, sampai ke Parlemen Eropa, yang baru saja memesan 500 buah," kata Heerkens.

Ban lengan ini dibanderol di atas biaya produksi, yaitu 4,99 euro atau sekitar Rp81 ribu. Batch baru 10.000 akan dijual di toko web KNVB dan Voetbalshop.nl.***

Halaman:

Editor: Toni Irawan

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah