Network
ZONA PRIANGAN - Jauh sebelum Nikola Jokic memenangkan kejuaraan NBA pertamanya, MVP Final pertamanya, dan MVP liga berturut-turut, ada "Jokmas".
Saat itu 10 hari sebelum Natal tahun 2016, dan pelatih Denver Nuggets Michael Malone sedang "memutar" otaknya mencari solusi untuk memulai menyusun timnya, yang memulai musim 2016-17.
Nuggets telah memulai Jokic dan sesama pemain bertubuh tinggi besar yakni Jusuf Nurkic sebagai dasar dari para barisan pemain raksasa yang jarang dimainkan, serta memacu Jokic untuk meminta Michael Malone mengeluarkannya dari bangku cadangan.
Baca Juga: Denver Nuggets Juara NBA 2023, Setelah Kalahkan Miami Heats 94-89
Tapi setelah Nuggets kalah 20 poin melawan Dallas Mavericks, Malone pulang larut malam itu untuk mempertimbangkan langkah selanjutnya.
Malone memiliki berbagai cara dan ide mencari formasi tim yang ideal.
"Saya berbicara sendiri," kata Malone saat diwawancara oleh reporter ESPN.
"Jokic ini adalah All-Rookie sebagai center dan di sini saya membawanya dari bangku cadangan dan memainkannya.
Nikola adalah seorang center. Dia adalah center kami. Dan pertandingan berikutnya, saya mulai memainkannya di posisi center.
Sejak saat itu, serangan kami, tim kami, kemenangan kami, semuanya berjalan lurus dan sesuai yang diharapkan.
Baca Juga: Nikola Jokic Mencatatkan Triple Double Pertama dalam Sejarah NBA Finals
"Saya membuat keputusan bahwa dia akan menjadi titik fokus dari semua yang kami lakukan, setiap keputusan yang kami buat, setiap pemain yang kami bawa harus menjadi seseorang yang dapat bermain bersama dan melengkapi Nikola."
Pertandingan berikutnya, Jokic memulai dan bermain hanya 19 menit karena masalah pelanggaran, diakhiri dengan 13 poin, 5 assist dan 4 rebound melawan Portland Trail Blazers.
Tapi Nuggets menang dengan 12 poin, kemenangan pertama dalam tiga kemenangan beruntun.
Baca Juga: 6 Pemain yang Berpeluang Meraih Trophy MVP Final NBA 2023
Keputusan Michael Malone membuat Nuggets berada di jalur mereka untuk mengangkat Trofi Larry O'Brien pertama mereka.
Nikola Jokic (28 thn) lahir 19 Februari 1995 di Sombor, Serbia, FR Yugoslavia, mencetak banyak prestasi, mencetak triple-double pemecah rekor playoff, pengumpan sepanjang masa dan salah satu center terhebat. sejak Wilt Chamberlain.
"Sekarang mengetahui apa artinya," kata Malone, "itu benar-benar momen yang sangat menentukan dalam sejarah NBA ini karena saya pikir semuanya pada saat itu berubah dan berubah menjadi lebih baik. "Itu adalah keputusan terbaik yang pernah saya buat."
Jokic telah menunjukkan visi passing, sentuhan lembut dan sikap tanpa pamrih tim, tetapi ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan untuk membentuk tubuhnya dan menambah kekuatannya.
Nikola Jokic seperti seorang point guard, mencetak gol dari posisi mana saja, di lapangan seperti Dirk Nowitzki dan melakukan prgerakan ke dalam.
Pelatih Miami Heat Erik Spoelstra pun kesulitan mengungkap kelemahan Nikola Jokic untuk dieksploitasi.
Itulah sekilas kisah yang memberikan menceritakan tentang perjalanan Nikola Jokic hingga meraih gear juara NBA 2023 pertamanya bersama Denver Nuggets.***
