Turnamen Sepak Bola dalam Suasana AKB, Berhadiah Uang Pembinaan Rp 5 Juta

- 7 September 2020, 06:50 WIB
KETUA Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Ibun Risman Daryusman (kiri) saat menyerahkan hadiah uang pembinaan kepada pihak panitia turnamen sepak bola.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA
KETUA Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Ibun Risman Daryusman (kiri) saat menyerahkan hadiah uang pembinaan kepada pihak panitia turnamen sepak bola.*/ENGKOS KOSASIH/GALAMEDIA /

ZONA PRIANGAN - Untuk menjaga ketahanan dan kesehatan tubuh di tengah pandemi Covid-19 yang belum kunjung berakhir, Pemuda Pancasila Pimpinan Anak Cabang (PAC) Kecamatan Ibun Kabupaten Bandung terus memotivasi para pemuda untuk berolahraga.

Di antaranya melaksanakan turnamen sepak bola dengan melibatkan persatuan sebak bola yang ada di masing-masing desa di Kecamatan Ibun.

Turnamen sepak bola untuk memotivasi para pemuda tetap dalam kondisi sehat itu dilaksanakan di lapangan Metrul Desa Pangguh Kecamatan Ibun, Minggu 6 September 2020.

Baca Juga: Banjir Kritikan, Biar Jera Warga Tak Pakai Masker Dimasukan ke Peti Mati

Ketua Pemuda Pancasila PAC Kecamatan Ibun, Risman Daryusman mengatakan, untuk meningkatkan semangat para pemuda dalam mengikuti turnamen sepak bola itu, pihaknya memberikan hadiah uang pembinaan sebesar Rp 5 juta dari hasil iuran atau patungan anggota Pemuda Pancasila.

"Kita juga memberikan hadiah kepada pemain terbaik berupa satu setel sepatu sepak bola. Sedangkan tim favorit mendapatkan kaos tim," kata Risman.

Menurut Risman, turnamen sepak bola itu murni kegiatan olah raga, tidak ada kaitannya dengan politik. Mengingat Pemuda Pancasila sebagai organisasi independen yang ada di mana-mana dan berusaha untuk berbakti kepada masyarakat.

Baca Juga: Apa-apaan Malaysia Melarang WNI Masuk, Bisa Bahaya Kalau Arab Saudi juga Ikut Melarang WNI Umrah

"Turnamen sepak bola ini bisa dikatakan event mini, tapi akbar dalam menjalin persahabatan di antara pemain sepak bola dari kalangan para pemuda," ucapnya.

Sebenarnya, imbuh Risman, turnamen sepak bola ini akan dilaksanakan jauh-jauh hari karena kondisi pandemi Covid-19 akhirnya ditunda dan baru dilaksanakan sepekan ini dalam kondisi adaptasi kebiasaan baru (AKB).

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x