ZONA PRIANGAN - Sah! Ahmad Sahroni yang juga anggota DPR RI dinyatakan sebagai Ketua Umum Harley-Davidson Club Indonesia (HDCI) Periode 2023-2028.
Kepastian tersebut dinyatakan dalam Munaslub di Kuta, Bali, yang berlangsung Jumat-Sabtu 27-28 Januari 2023, setelah pertarungan yang cukup panas antar dua calon yang maju, yakni Nanan Soekarna dan Ahmad Sahroni.
Oke D Junjunan Ketua Steering Committee Munaslub HDCI juga sepakat jika proses pemilihan Ketua Umum HDCI kali ini berlangsung panas dan menegangkan dengan masing-masing pendukung kedua kandidat yang sangat bersemangat dan terbilang militan.
Baca Juga: Ritus Sakral Wingday X HDCI 'The 50th Golden Memorial 2023' akan Digelar 26-27 Mei di Pangandaran
"Penentuan Ketua Umum HDCI biasanya didrop dari Pusat dan ditentukan secara aklamasi atau melalui musyawarah mufakat, namun kali ini berlangsung persaingan sengit dan panas namun tetap mengedapankan azas demokrasi," jelas Oke.
Sebelumnya, menurut Oke, kedua kandidat ini telah memenuhi persyaratan yang diwajibkan sebagai calon ketua umum.
"Salah satu persyaratan yang wajib dilampirkan, adalah surat dukungan minimal sepertiga atau 24 suara," kata Oke D Junjunan, yang juga Wakil Sekjen HDCI ini.
Dari persyaratan penting tersebut, masing-masing calon ketua umum maju dengan menyerahkan 30 surat dukungan suara.
Munaslub berlangsung dalam tiga sesi sidang pleno, mencakup tata tertib, pertanggung jawaban ketua umum sebelumnya dan pemilihan langsung secara voting.
Hasilnya, dari 72 hak suara yang sah untuk dihitung, Ahmad Sahroni memperoleh 41 suara dan Nanan Soekarna 31 suara.
Baca Juga: Inilah Alasan Anies Baswedan Memilih Ahmad Sahroni Sebagai Ketua Pelaksana Kegiatan Formula E
Dengan demikian, Ahmad Sahroni sah dinyatakan sebagai Ketua Umum HDCI Periode 2023-2028 pada Sabtu, 28 Januari 2023 pukul 19.00 WITA melalui Munaslub di Kuta, Bali.
"Selanjutnya, ketua terpilih diberi tempo 30 hari kedepan untuk menyusun kepengurusan secara lengkap HDCI 2023-2028," jelas Oke yang merasa terkesan dengan cara dan proses pemilihan yang demokratis.***