Selama Masa Pandemi Covid-19, Konsumen Motor Honda Bergeser ke Aplikasi Online

21 Juli 2020, 15:25 WIB
KONSUMEN kini banyak yang beralih ke pembelian online untuk mendapatkan motor Honda.*/DOK. PT DAM /

ZONA PRIANGAN - Selama masa pandemi Covid-19, ada pergeseran perilaku konsumen dalam mendapatkan motor baru.

Jika sebelum pandemi Covid-19, konsumen lebih suka datang langsung ke diler, belakangan mulai banyak yang memesan dengan cara memanfaatkan aplikasi online.

Lerri Gunawan, General Manager Motorcycle Sales, Marketing, & Logistic PT Daya Adicipta Motora (DAM) memahami apa yang terjadi pada konsumen.

Baca Juga: KKM Uniba Mengedukasi Masyarakat dalam Pencegahan Covid-19

Menurut Lerri, sudah bisa dipastikan banyak konsumen yang merasa khawatir saat melakukan pembelian motor secara kontak langsung.

"Wajar jika konsumen takut terpapar virus corona. Jadi di antara mereka banyak yang beralih membeli motor dengan memanfaatkan aplikasi online," ujar Lerri saat berbicara kepada awak media secara virtual lewat aplikasi zoom, Selasa 21 Juli 2020.

Selai Lerri Gunawan, turut memberi penjelasan Fenny Hasibuan selaku General Manager Customer Care Center dan Denny Budiman selaku General Manager Technical Service PT DAM.

Baca Juga: Anomali Cuaca, Berkendara Lebih Hati-hati Saat Hujan

Lerri mengungkapkan, hal lain yang mengalami pergeseran yakni cara pembelian konsumen. Jika dulu 70 hingga 75 persen kredit sisanya cash.

Sekarang pembeli yang kredit dan bayar cash jumlahnya berimbang, bisa 50 banding 50 persen.

Proses pembelian baik secara langsung maupun mengisi dulu aplikasi online, tetap menempuh protokol kesehatan. Konsumen yang datang wajib mengenakan masker, melewati pemeriksaan suhu, menjaga jarak dan disediakan handsanitezer.

"Demikian juga petugas yang akan melayani pembelian yang diawali pengisian aplikasi online, sebelum mengantarkan motor pesanan, harus dibekali surat terbebas dari Covid-19. Jadi proses pembelian langsung dan atau mengisi aplikasi dulu, kita tetap utamakan cari aman," ujar Lerri.

Baca Juga: Road to KDI 2020, Pentas yang Ambyar

Di sisi lain, Lerri mengakui penjualan motor Honda selama masa pandemi Covid-19 mengalami penurunan drastis. Walau sekarang mulai ada peningkatanan lagi tapi belum normal.

"Penjualan motor Honda saat ini baru mencapai 60 persen dari keadaan normal sebelumnya. Untuk menggenjor penjualan, sudah disiapkan strategi dengan meluncurkan beberapa program yang menarik konsumen dan berlaku se Jara Barat," ucap Lerri.

Konsumen juga bisa memanfaatkan aplikasi Daya Auto, dimana konsumen bisa mengetahui segala informasi yang berkaitan dengan motor Honda.***

Editor: Parama Ghaly

Tags

Terkini

Terpopuler