Rossi Menuntut Motor Spesifikasi 2021

- 27 September 2020, 17:34 WIB
Valentino Rossi menuntut mendapatkan spesifikasi mesin M1 2021 ketika dirinya pindah tim ke Petronas SRT Yamaha di musim depan./Zona Priangan/Crash.net
Valentino Rossi menuntut mendapatkan spesifikasi mesin M1 2021 ketika dirinya pindah tim ke Petronas SRT Yamaha di musim depan./Zona Priangan/Crash.net /

Baca Juga: Aplikasi Xbox Terbaru di iOS Memungkinkan untuk Streaming Game

“Saya bertanya kepada Lin [Jarvis] bahwa 'jika saya melanjutkan, Anda harus memberi saya motor pabrikan M1 ketiga karena saya ingin terus melakukan apa yang saya lakukan', jadi saya menerapkan beberapa tekanan. Dia berkata 'Ya' karena 'hubungan denganmu dan Yamaha sangat spesial'," jelasnya.

“Saya sangat senang karena saya menikmati dan jika saya bisa kompetitif, saya ingin balapan tahun depan," ujarnya. Kontrak satu tahun, yang bertentangan dengan siklus dua musim yang biasa, Rossi mengatakan seharusnya tidak salah baginya untuk pensiun pada akhir 2021 tetapi dia tidak ingin memulai musim harus menyatakannya sebagai yang terakhir.

“Satu tahun itu bagus, tapi saya tidak ingin memasuki tahun depan dengan pola pikir bahwa ini akan menjadi tahun terakhir saya,” kata bos Yamaha Lin Jarvis.

Baca Juga: Rossi: Semua Setuju dengan Petronas, saya akan Tandatangani Kontrak

"Jadi, Vale mengatakan dia ingin menjaga motivasi bahwa jika saya tampil baik, jika saya masih menikmatinya, jika membuktikan saya cukup cepat sehingga saya memiliki potensi untuk terus maju. Jadi kami dengan cepat menyetujuinya dan Yamaha pun setuju," tambahnya.

“Valentino [Rossi] akan memiliki motor yang sama persis dengan Maverick [Vinales] dan Fabio [Quartararo] pada seri pembuka MotoGP musim 2021. Seiring dengan kemajuan kami sepanjang tahun, terkadang dimungkinkan untuk memberikan pembaruan pada saat yang sama, tetapi terkadang tidak," ujarnya.

Baca Juga: Febri dan Castillion Cedera Usai Jalani Ujicoba

“Valentino [Rossi] mengetahui hal ini, kami hanya bisa melakukan banyak hal pada saat itu, jadi jika kami ingin maju dan ada waktu terbatas, maka itu akan dilakukan di tim pabrikan sebagai prioritas," jelasnya.

“Dengan tim legal Jepang, Malaysia, dan Italia [kontrak] agak rumit, tapi kami menyelesaikannya dan mempertahankan Valentino [Rossi] di olahraga ini sangat penting untuk MotoGP karena akan salah jika dia harus menghentikan kariernya karena terpengaruh dengan pandemi Covid-19. Luar biasa bahwa dia akan bertahan," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x