Mars Mulai Dipenuhi Sampah Manusia, 6.800 Kg Perangkat Keras Tak Terpakai Ditinggalkan di Planet Merah

25 September 2022, 04:27 WIB
Penjelajah Perseverance nyampah jaring Dacron, bekas pengaman pendaratannya.* /NASA /

ZONA PRIANGAN – Manusia telah meninggalkan lebih dari 15.000 pon (6.800 kg) sampah di Planet Mars dalam 50 tahun terakhir ini.

Cagri Kilic, seorang anggota riset pascadoktoral dalam bidang robotika di Universitas West Virginia, AS menganalisis massa seluruh penjelajah dan pengorbit yang dikirim ke Mars dan dikurangi bobot misi yang saat ini berjalan, hasilnya 15.694 pon (7.118 kg lebih) puing-puing.

Sampah ini termasuk perangkat keras yang dibuang, wahana antariksa yang tak aktif dan yang terjatuh di permukaannya, khususnya pengorbit Mars 2 yang dikirim Uni Soviet yang hancur saat mendarat pada 1971.

Baca Juga: Jangan Simpan Kunci Pintu Rumah Tetap Berada di Lubangnya, Itu Sangat Berbahaya

Tidak hanya manusia sudah membuat polusi di planet ini, tetapi para ilmuwan khawatir puing-puing ini bisa mencemari sampel yang dikumpulkan penjelajah Perseverance yang saat ini tengah mencari kehidupan di Mars.

Sebagian besar sampah ini tak bisa dihindarkan, bagian ini akan dibuang setelah melindungi wahana saat menembus atmosfer Mars.

Termasuk Perseverance milik NASA yang bertahan selama tujuh menit saat mendarat pada Februari 2021.

Baca Juga: Burung Pipit Sempat Berhenti Bertasbih Kepada Allah SWT, Malaikat Jadi Heran Ternyata Ini Penjelasannya

Penjelajah, yang mengumpulkan sampel di Mars untuk dibawa ke Bumi, sempat menangkap gambar-gambar sampah saat misinya.

Di antaranya memperlihatkan cahaya terang dari pantulan sebuah selimut termal, yang digunakan untuk melindungi kendaraan Mars ini dari suhu ekstrem saat mendarat.

Helikopter Ingenuity juga menangkap gambar peralatan pendarat yang digunakan selama kedatangan Perseverance pada 2021.

Baca Juga: USV Omega Bay Ukraina Menyusup ke Pangkalan Angkatan Laut Rusia, Diduga Akan Menyerang Krimea

Perseverance juga menangkap jaring Dacron yang membantu saat pendaratan mulusnya di Mars.

Kemudian ada robot mati di Mars, yaitu penjelajah Opportunity yang pernah aktif dari 2004 hingga pertengahan 2018.

Penjelajah ini berbobot sekitar 347 pon (157 kg), sama dengan bobot kuda nil, dan kini mulai tertimbun tanah Mars.

Baca Juga: Boriska Kipriyanovich, Bayi Cerdas yang Mengaku Lahir di Mars dan Tahu Alien Masih Hidup

Total ada sembilan wahana yang tidak aktif teronggok di Mars, di antaranya pendarat Mars 3, Mars 6, Viking 1, Viking 2, kendaraan Sojourner, pendarat Schiaparelli milik ESA, pendarat Phoenix, penjelajah Spirit dan Opportunity.

Menurut Kilic, kebanyakan robot itu masih utuh dan lembaga antariksa menganggapnya sebagai monumen bersejarah dari pada sampah yang dibuang.

“Bila anda menambahkan seluluh massa pesawat antariksa yang pernah dikirim ke Mars, terdapat sekitar 9.979 kilogram,” tulis Kilic dalam The Conversation.***

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Conversation

Tags

Terkini

Terpopuler