Ikan Kecil Ini Lebih Keras Suaranya daripada Pesawat Terbang yang Lepas Landas

1 Maret 2024, 21:16 WIB
Ikan tembus cahaya ini hidup di sungai Myanmar.* /Senckenberg

ZONA PRIANGAN – Beberapa ikan di Bumi ini memiliki berbagai kelebihan, seperti kekuatan bak herkules atau memiliki penglihatan yang unik. Bagi ikan Danionella cerebrum yang memiliki panjang kurang dari satu inchi ini, memilik vokal yang nyaring.

Ikan kecil ini masuk dalam keluarga minnow dan carp yang bisa menghasilkan suara lebih keras dibanding pesawat terbang yang lepas landas yang dirasakan telinga manusia pada jarak 328 kaki, menurut sebuah studi yang dipublikasikan 26 Februari dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS).

Danionella cerebrum merupakan ikan kecil dan tembus pandang yang pertama ditemukan pada 2021 di sungai gunung yang keruh dan dangkal di selatan dan timur Myanmar.

Baca Juga: Siap-siap Vakansi di 'Rumah Pancake yang Sesungguhnya' di Tennessee, Disewakan untuk Tiga Malam

Hewan ini memiliki otak vertebrata paling kecil, tetapi mampu mengalahkan anggota kerajaan binatang lainnya saat mengeluarkan suaranya.

Udang penggigit kecil bisa menghasilkan suara hingga 250 desibel, sementara gajah besar menggunakan belalainya mengeluarkan suara hingga 125 desibel.

“Ikan kecil ini bisa menghasilkan suara lebih dari 140 desibel pada jarak 10 hingga 12 milimeter,” kata Ralf Britz, pemimpin studi dan pakar ikan di Senckenberg Natural History Collections di Jerman.

Baca Juga: All New Honda Accord RS e:HEV Raih Predikat Tingkat Keselamatan Terbaik dari ASEAN NCAP

“Ini dibandingkan dengan suara yang dirasakan manusia saat pesawat terbang lepas landas pada jarak 100 meter dan sungguh luar biasa bagi seekor hewan dengan ukuran kecil ini,” tambahnya seperti dikutip laman Popsci.com.

Bagi Danionella cerebrum, suara kerennya itu datang dari perangkat yang menghasilkan suara saat mereka berkomunikasi dengan yang lainnya di dalam perairan keruh.

Sebuah tim peneliti internasional mengambil video kecepatan tinggi dari sekelompok ikan ini di dalam sebuah tangki untuk menyelidiki bagaimana otot khususnya bekerja membuat suara.

Baca Juga: Mitsuoka Memproduksi Honda Civic Mirip Dodge

Dibuat dari tulang rawan sebagai drum, tulang rusuk khusus, dan bahkan beberapa otot anti-lelah.

Untuk membuat suara, ikan ini memukul drum tulang rawan dengan organ berisi gas yang membantunya tetap di dalam air yang disebut kantong renang.

Drum ini menghasilkan pulsa cepat dalam frekuensi tinggi dan rendah. Pulsa frekuensi lebih tinggi dihasilkan dengan memampatkan kantung renang dari kiri dan kanan dalam pola bolak-balik.

Baca Juga: Ikan 'Pertanda Gempa Bumi' Terdampar di Pantai Membuat Pengunjung Ketakutan

Pulsa frekuensi lebih rendah dihasilkan dari pemampatan yang diulang-ulang pada ukuran yang sama dari tubuh ikan.

Menurut studi ini, tidak ada ikan lain yang menghasilkan suara dari kontraksi otot unilateral yang diulang-ulang.

Tim ini mengasumsikan bahwa persaingan antara jantan di dalam lingkungan gelap dan keruh telah berkontribusi pada pengembangan organ suara keras khusus ini.

Baca Juga: Lumba-lumba di Brasil Melatih dan Mengarahkan Manusia Menjaring Ikan di Laguna

Memahami adaptasi luar biasa dari Danionella cerebrum membantu para ilmuwan mempelajari lebih banyak mengenai pergerakan hewan dan seluruh mekanisme yang berbeda.

Ikan dalam genus Danionella seperti Danionella cerebrum memberikan para ilmuwan kesempatan yang sama untuk membandingkan bagaimana mekanisme di balik perbedaan penghasilan suara di antara spesies.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: PopSci

Tags

Terkini

Terpopuler