ZONA PRIANGAN - Dalam rangka meningkatkan kemandirian ekonomi di Indonesia, Universitas Halim Sanusi (UHS) pada 2023 mendatang menargetkan terciptanya 10 ribu entrepreneur muslim baru di Indonesia.
Menurut Ketua BPH Perguruan Tinggi Persatuan Umat Islam (PUI) UHS, Syafii Efendi mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut, maka universitasnya akan menjadi yang pertama dalam mempersiapkan program kewirausahaan mahasiswa tersebut. Dimana hasilnya akan digunakan untuk membayar uang kuliah dari mahasiswa yang bersangkutan.
"Kita akan mempersiapkan inkubator bisnis dan program kewirausahaan mahasiswa, dalam mendorong kemandirian ekonomi ditengah masyarakat," kata Syafii pada acara Penerimaan Mahasiswa Baru UHS di Perpustakaan Ajip Rosidi, Jalan Garut, Kota Bandung, seperti dikutip ZonaPriangan.com dari Galamedianews.com, Jumat 23 Oktober 2020.
Baca Juga: 250 Mahasiswa Resmi Masuk Bagian UHS Tahun Ini, Target Jadi Pelopor Kampus Inkubator Bisnis
Baca Juga: Di Bandung Masih Berlaku Penutupan Jalan Protokol, Ada 5 Titik Jalan yang Dilakukan Buka Tutup
Selain itu, pihaknya juga akan menjalin MOU atau kerjsama dengan 100 perusahaan nasional dan multinasional, dalam rangka meningkatkan potensi kewirausahaan para mahasiswa.
"Termasuk melakukan kerjasama dengan 12 kampus di Turki, sehingga bisa bersaing baik ditingkat nasional maupun internasional," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Galamedianews.com dengan judul: "UHS Targetkan Kelahiran 10 Ribu Enterpreneur Muslim Baru di Indonesia"
Baca Juga: Klasemen Liga Inggris 23 Oktober 2020: Everton Diposisi Pertama, Diikuti Aston Villa dan Liverpool
Baca Juga: Sosialisasikan Sadar Data, BPS Jabar Keliling Bandung Tebar Bantuan
Menurutnya melalui kewirusahaan tersebut, maka UHS dapat menjadi pilot project bahwa mahasiswa bisa membayar sendiri uang kuliahnya. Dengan catatan, memiliki keinginan dan passion untuk berhasil dan sukses di dunia entrepreneur.
"Jadi enggak boleh gengsi dalam menggeluti dunia bisnis atau wirausaha, karena seperti yang dikatakan Rasullulah SAW, 9 dari 10 pintu rezeki adalah perniagaan atau perdagangan," terangnya.
Disinggung terkait prodi khusus, lanjutnya, UHS memiliki prodi manajemen ekonomi, namun yang menjadi prioritas adalah inkubator bisnis dan startegi dalam mengatur keuangan di usia muda. Sehingga penerapan teori harus dibarengi dengan wujud konkrit dalam berwirausaha.
Baca Juga: Ada yang Ingin Masuk Geng Jetsetnya Denise Chariesta, Ini Dia Syaratnya
Baca Juga: Deretan Pemain yang Tembus 100 Penampilan di Liga Champions
"Kita memang lebih kepada softskill, dalam menjawab tantangan yang ada diluar atau di masyarakat," ucapnya.
Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 250 mahasiswa yang diterima pada angkatan 2020-2021. Lebih jauh, para mahasiswa ini dapat bersaing dengan kampus-kampus swasta lainnya di Indonesia, khususnya Kota Bandung.
"Kita terus melakukan langkah-langkah masif dalam membesarkan kampus, termasuk menciptakan lulusan yang dapat berwirausaha dan menjadi entrepreneur ketika turun ke masyarakat," tambahnya.*** (Rio Ryzki Batee/Galamedianews.com)