Bahaya! Ajaran Komunis Makin Menguat, Murid-murid SD Digiring untuk Atheis

- 15 Februari 2021, 14:39 WIB
Ilustrasi murid belajar.*
Ilustrasi murid belajar.* /Pixabay /OpenClipart-Vectors

ZONA PRIANGAN - Ajaran komunis makin menguat di China, terbukti murid Sekolah Dasara (SD) digiring untuk atheis.

Partai Komunis China (PKC) yang berkuasa, membuat kebijakan pendidikan murid SD untuk tidak mengenal Tuhan.

Semua sekolah di China, ajaran yang disampaikan guru kepada murid, yakni untuk menyembah penguasa komunis negara itu, yakni Xi Jinping.

Baca Juga: Untuk Hidup Bahagia Dunia dan Akhirat Cobalah Menghindari Tiga Perkara Ini

Anak-anak pada usia dini sudah ditanamkan tidak percaya ciptaan Tuhan dan menganut Kristen bakal dicap sebagai kelompok Xie Jiao atau sekte jahat.

Keruan saja kebijakan Partai Komunis China itu membuat sejumlah orangtua penganut Kristen khawatir.

Seperti yang dilaporkan Faithwire CBN, dibawah Regulasi Rezim tentang Urusan Agama, anak-anak sekolah di China telah dilatih selama bertahun-tahun untuk melaporkan setiap anggota keluarga yang mendukung pandangan Kristen.

Baca Juga: Sungai Ini Selalu Menggoda Setiap Orang untuk Melompat dan Berakhir dengan Kematian

Epoch Times melaporkan bahwa sekarang Partai Komunis China tengah meningkatkan upayanya untuk "merawat" generasi muda agar memiliki "ide dan pemikiran yang benar" yang berlabuh dalam atheisme.

Sebagaimana diberitakan cirebon.pikiran-rakyat.com sebelumnya dalam artikel "Partai Komunis Tiongkok Doktrin Anak-anak Sekolah untuk Benci Tuhan dan Sembah Penguasa Xi Jinping".

Dikutip dari CBN News, seorang ibu yang beragama Kristen mengatakan bahwa anaknya tampak bertindak berbeda setelah bersekolah.

Baca Juga: Hanya Terjadi di Kota Bandung, PPKM Diartikan Pembiaran Pedagang Kumpul Merajalela

"Sebelum mulai sekolah, saya memberi tahu anak saya tentang ciptaan Tuhan, dan dia mempercayainya," ungkapnya.

"Tapi setelah diajar di sekolah, anak saya seperti orang yang berbeda. Di China yang atheis, anak-anak yang murni dan polos ini telah diajari untuk membenci Tuhan," lanjutnya.

Dalam satu kasus, seorang anak menemukan buklet Kristen di rumahnya dan menjadi cemas karena gurunya memperingatkan bahwa, "Kekristenan adalah Xie Jiao atau sekte jahat.

Baca Juga: Zanirah Masuk Islam Disiksa Hingga Buta, Allah SWT Kembalikan Penglihatannya Jadi Normal

Anak-anak diberikan buku teks berjudul "Moralitas dan Masyarakat" yang berbicara lebih banyak tentang Xie Jiao.

CBN News sebelumnya melaporkan bahwa PKC berusaha untuk menghilangkan komunitas kepercayaan karena dianggap sebagai ancaman bagi rezim Xi Jinping.

Diketahui, ada lebih banyak orang Kristen di China daripada anggota Partai Komunis, dan kenyataan ini tidak sesuai dengan partai.

Baca Juga: Hanya di Negara Ini Penduduknya Beragama Islam 100 Persen, Bukan Arab Saudi Loh!

Sehingga, mereka menganggap bahwa materi agama telah diklasifikasikan sebagai barang selundupan.

Xi Jinping telah memerintahkan bahwa semua agama harus "Bersinisasi" untuk memastikan bahwa mereka setia kepada partai resmi atheis.

Tak hanya itu, sebuah kalender agama yang terdapat di salah satu rumah pun dihapus dan diganti dengan poster bertuliskan, "Bersyukurlah kepada Partai, patuhi dan ikuti Partai."

Baca Juga: Negara Islam Mulai Mau Latihan Perang Bersama Israel, Palestina Merasa Dikhianati

Diketahui, beberapa serangan anti-Kristen lebih terbuka untuk umum. Misalnya, ratusan salib dipindahkan dari gedung gereja hanya di satu provinsi selama empat bulan.

"Saat salib disingkirkan di seluruh negeri, mereka yang menolak bekerja sama akan dituduh menentang Partai Komunis. Kami ditekan untuk melepaskan keyakinan kami, tapi kami akan bertahan,” kata seorang warga beragama Kristen.

Selain itu, kamera pemantau bahkan telah dipasang di dalam gereja.

Baca Juga: Tiga Pesepeda Kabur, Hasil Tes Swab Antigen Tunjukkan Positif Covid-19

Ibadah hanya dapat dipimpin oleh pendeta yang disetujui pemerintah, dan keuangan gereja dikendalikan oleh pemerintah.***(Arman Muharam/cirebon.pikiran-rakyat.com)

Editor: Parama Ghaly

Sumber: cirebon.pikiran-rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x